FIX I LOVE YOU

part 6

       Mereka telah sampai dikampus Nabila, Nabila turun dengan tergesa gesa, ia pun melihat ke arah jam tangannya, disana menunjukkan pukul 09.10, Nabila menepuk dahinya karena dia ngga akan bisa masuk pada mata kuliah kali ini

"Abang rese, gue telat 10 menit nih, gimana cara masuknya, katanya lo bisa bikin dosen gue baik dan ngebolehin gue masuk"

"Iya iya sabar sih, buru buru amat, kalo gue bantuin lo, gue mau minta imbalan ya"

"Iya iya nanti Nabila traktir makanan, udah buruan bujuk dosen nana"

"Ngga mau traktir makan ah"

"Trus maunya apa? Susah banget sih nego sama lo"

"Pokoknya gue harus dapat imbalan"

"Oke, nana kasih imbalan tapi jangan yang aneh aneh"

"Yaudah, yuk, gue antar lo masuk"

          Mereka berjalan berdampingan setelah itu Fandi menggenggam tangan Nabila dan mengajak Nabila untuk berjalan dengan cepat, semua mata tertuju pada mereka saat ini

          Sesampainya di depan ruangan Nabila, Fandi mengetuk pintu dan tersenyum, dosen pun membuka kan pintu, lalu dosen itu sedikit tercengang melihat ketampanan Fandi

          Begitu pun dengan orang orang yang ada di kelas Nabila, mereka memusatkan pandangan mereka ke arah Fandi, semua perempuan terpesona melihat senyuman Fandi terkecuali Nabila, sekarang ia malah tercengang melihat semua tingkah orang yang ada disekitarnya

"Selamat pagi dosen cantik"

"Ooh, selamat pagi juga pria tampan, ada apa ya?"

"Jadi gini, saya kesini mau ngantar Nabila, Nabila terlambat karena tadi saya ajak jalan jalan dulu, katanya ini adalah mata kuliah terpenting baginya, dan karena terlambat dia takut tidak diperbolehkan masuk, makanya saya kesini anterin Nabila"

"Gitu ya, yaudah Nabila kamu boleh masuk, hm,, pria tampan, kamu tunggu saya di ruangan saya aja yaa, sebentar lagi saya selesai mengajar kok"

"Aduuh gimana ya dosen cantik, saya sebenarnya masih ada kerjaan, gimana kalau kita ketemunya pas jam makan siang nanti aja? Sekalian kita ajak juga Nabila, jadi kita bisa makan siang bareng"

"Ooh gitu, yaudah ngga papa, kalo tempatnya dimana ya?"

"Hm,, nanti deh saya kasih tau ke Nabila aja, biar Nabila nanti yang kasih tau ke dosen cantik yaa"

"Okelah"

"Saya pamit ya dosen, Nabila aku pergi dulu ya"

            Setelah itu Fandi benar benar menghilang dari kampus, ia pergi menuju kantornya, disana sudah lumayan banyak pekerjaan yang menunggunya

"Heeh, dasar cewek abal abal, gara gara dia kerjaan gue yang harusnya udah selesai malah jadi menumpuk dan gara gara dia juga gue harus makan siang sama dosennya, tapi ngga masalah, karena gue dapat 1 imbalan lagian gue nanti juga makan siang sama Nabila, kalo dipikir pikir dia lucu juga" Fandi mengomel pelan

             Saat kelas selesai banyak perempuan yang mendatangi Nabila karena ingin menanyakan siapa pria tampan yang bersama Nabila tadi dan pastinya cewek cewek itu juga akan meminta nomor WA Fandi

            Nabila menjawab pertanyaan itu satu persatu, termasuk dengan nomor WA Fandi, ia menjawab dengan kenyataan yang ia lihat

"Bila, cowok tadi siapa sih?"

"Namanya bang Fandi, dia ceo sebuah perusaahan sih tapi bila ngga tau dia punya perusaahan apa"

"Trus umurnya berapa?"