Gelap.
sumpah rasanya kelam banget setelah lu beres coli. sori kalau ada yang gak tau coli. jadi itu sebutan buat kegiatan masturbasi di kalangan cowo indonesia. kalau secara harfiah coli itu singkatan dari Cabang Olahraga Lima jarI (COLI). kalau secara konsep dia itu semacam sebuah cara penyaluran perasaan terangsang dengan menggesekkan tangan ke alat kelamin dan menghasilkan sensasi seperti proses bersetubuh.
Awalnya kegiatan ini aku lakukan setelah melihat gambar-gambar tidak seronok dan merangsang birahi. kegiatan ini lama kelamaan malah jadi kebiasaaan bahkan pernah belum nonton video atau belum liat sesuatu yang merangsang udah kepengen ngocok aja. memang salah dan sampai sekarang aku kesel banget pernah terjerumus dalam kebiasaan ini
Percayakah kalian kalau lama-lama ini jadi serasa adiksi. ini seperti kopi, rokok, bahkan narkoba. rasanya tidak menyenangkan memiliki suatu kecanduan yang buruk. aku seperti membutuhkannya tiap hari. setiap hari rasanya aku tidak puas dengan hanya melihat satu atau dua video porno. bahkan aku sudah sampai tahap bosan melihat video-video yang biasa saja. aku sampai harus mengeksplorasi lebih jauh. awalnya perubahan artis, lalu beragam posisi, ras, warna kulit, bahkan cosplay sampai aku sempat melihat hubungan manusia dengan binatang yang mana makin lama makin bikin mual dan sakit perut
dan suatu hari
aku mendapatkan ilham
aku sadar
rasanya semangatku perlahan pudar, rasanya aku semakin hilang, aku semakin tidak mengenal siapa diriku sendiri. setiap selesai melakukan kegiatan brengsek ini aku selalu berada dalam kondisi menyesal merasa benci dengan diriku sendiri. aku seakan-akan tidak bermanfaat, memalukan dan menjijikan
kebencianku pada kebiasaan ini sebenernya sudah muncul sejak pertama kali ketahuan menonton film porno oleh kedua orangtua. mereka benar-benar marah hari itu, aku tumbuh di keluarga dengan tingkat demokrasi yang tinggi bahkan orangtuaku tidak pernah mempermasalahkan nilai yang buruk apabila memang aku tidak suka, mereka juga selalu mendukung pilihanku se-absurd apapun itu tetapi untuk urusan ini mereka satu suara dan seakan-akan benar-benar tidak suka aku dekat dengan hal-hal berbau porno
aku ingat sekali perkataan ibu malam itu
"percayalah, siapapun yang bersentuhan dengan hal-hal vulgar, porno, dan semacamnya akan memiliki cara berpikir yang berbeda, mereka akan mesum dan tidak bisa berinteraksi secara normal"
dan sekarang aku sadar
aku sudah berbeda
aku mesum
dan aku ingin berubah
lalu perjalanan dimulai, beragam cara aku cari beragam tips dan trik aku coba hanya saja semua terulang kembali aku sempat berhenti lebih dari sepuluh hari tetapi setelah itu selama sebulan aku terus melakukan coli setiap hari. rasanya aku tidak berhenti, rasanya aku tidak pernah bisa keluar dari lingkaran ini.
Nonton Porno-->Terangsang-->Coli-->Menyesal-->Berhenti-->Bosan-->Nonton Porno-->dst
Dalam keadaan hampa dan kehilangan tujuan aku berharap tuhan memberikan jalan keluar. aku berharap bisa sadar dan benar-benar berhenti dari kebiasaan buruk ini. aku berharap ini selesai dan tidak berlanjut lagi. tapi harapan hanya sekedar harapan dan tidak pernah menjadi kenyataan. faktanya aku bahkan tidak kuat dan tidak bisa menahan godaan.
hingga suatu hari, aku benar-benar terpukul. kala itu aku memutuskan untuk membekali diri dengan ilmu. aku pelajari dampak menonton porno dan Coli dari sudut pandang medis, mental, dan agama. ketika pemahamanku bertambah aku semakin yakin kebiasaan ini harus segera aku hentikan. pada dasarnya semua sudut pandang mengajarkan bahwa kebiasaan ini harus dihilangkan
1. Menyebabkan beberapa hormon kejantanan bekerja ekstra. pria selalu menginginkan sex tapi tidak selalu bisa sedangkan wanita selalu bisa melakukan sex tapi tidak selalu ingin. hal ini dikarenakan hormon kejantanan yang berkaitan dengan sistem reproduksi pria memiliki "batas" pakai. apabila digunakan terus menerus ada kemungkinan akan semakin cepat layu dan tidak berguna.
2. Memberikan dampak psikologis yang buruk. seperti yang sudah aku narasikan sebelumnya, perasaan malu, jijik, dan menyesal selalu berkumpul dalam diri seorang yang terbiasa menonton porno dan melakukan masturbasi. tidak hanya berhenti di pria para wanita juga mengalami hal yang sama dan lebih parahnya mereka bisa jadi kehilangan hasrat melakukan hubungan yang sebenarnya karena sudah terlalu menikmati "kesendirian"
3. tertekan dipublik, mereka yang kecanduan porno cenderung melihat bagian-bagian tertentu dari lawan jenis. citra mesum sangat mudah menempel pada diri seorang yang kecanduan hal ini dapat mengakibatkan hubungan yang renggang dan komunikasi yang kurang baik
4. Dosa, no more saying agama mengajarkan kita pada kebaikan dan kebenaran sekarang aku sedang melanggar perintah agama untuk tidak melakukan yang berlebihan. fullstop
tamparan demi tamparan aku rasakan sekarang lengkap sudah pemahaman. steven covey dalam bukunya berkata
kebiasaan adalah irisan dari pemahaman, keterampilan, dan keinginan. 2 dari 3 sudah kumiliki sekarang tinggal menentukan cara terbaik untukku berhenti dari lingkaran setan ini
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
teman-teman tidak bisa mengharapkan cerita mendayu-dayu tentang cinta atau persahabatan di ceritaku. kalian hanya akan membaca cerita-cerita yang pernah dan sedang aku alami
support me at instagram nofapindo_
YOU ARE READING
DIARY DEPRESI 2019
Teen FictionPagi ini aku tersadar, lagi-lagi dalam keadaan yang sama. Aku malu, sudah sejak SMP aku kecanduan aku tidak bisa berhenti. Aku ingin berhenti dan ini Adalah kisahku dalam perjalanan untuk berhenti Coli ---------------------------------------- PL...