"Nama bisa kalian liat dibadge name gue kalo gak mau kenal juga gak penting"
Ucap aerilyn membuat yang mendengarnya melongo perkenalan yang sangat istimewa bukan sedangkan flo cs bersiul ria dimeja masing-masing dengan mengangkat kedua jempolnya.
"Nak perkenalkan dirimu"ucap bi dessy gemas pada muridnya yang satu ini.
"Udah bu"cetus aerilyn mengedikkan kedua bahunya lalu berjalan dengan santai ketempat duduk kosong yang berada dibelakang flo tanpa dipersilahkan dulu oleh wali kelasnya.
"Wuih baru masuk sekolah perkenalannya aja paling beda"ejek agnes membuat aerilyn tersenyum devil.
"Oke mari kita mulai pelajaran"
*****
Bel istirahat telah berbunyi begitu membuat para murid bertebaran mencari tempat masing-masing begitu juga dengan the angles termasuk aerilyn yang telah resmi bergabung sejak awal.
"Ck! Gue bosan ngapain yah"gerutu annica dengan menendang kaleng kosong yang berada didepannya.
"Gue juga bosan kali gak seru nih"ucap agnes menimpali perkataan annica atau biasa disapa ica oleh orang terdekatnya.
Sebelum akhirnya semua memandang aerilyn membuat cewek dengan rambut ombre merah tersebut memandang mereka berempat dengan alis terangkat "why? Jangan nyuruh gue maca-macam"ancam aerilyn menyaari gelegat aneh para sahabatnya.
"Hehehhe piss beb, gak susah kok ya gak gaes"ucap jasmeen mengangkat kedua jarinya membentuk :V
"Iya bener ily sayang gak susah kok"seru agnes mengedipkan sebelah matanya.
"Lo cuman harus bantu kita bolos kalo perlu lo juga ikut bolos"ucap annica dejgan senyum tak berdosanya sebelum akhirnya ia kendapat jitakan maut dari aerilyn.
"Enak aja enngak gue baru pertama kali masuk sekolah"gerutu aeriln tajam membuat para sahabatnya memberi cengiran lebar mereka masing-masing.
"Gini deh kalo besok-besok gakpapa! Hari ini kita buat kekacauan"lanjut aerilyn dengan senyum devilnya membuat yang melihat senyuman itu pasti merinding.
"Ide bagus tuh gue juga malas bolos hari ini but i'm badmood" ucap flo menutup buku novel yang sedari tadi ia baca agar mrnghilangkan kebosanannya.
"Hm, oke deh"seru mereka bertiga serempak lalu bersama-sama berjalan kearah kantin dimana lautan manusia sedang menikmati makanannya.
Semua perhatian tertuju pada the angles terutama pada aerilyn yang terlihat bergabung pada geng pembrontak disekolah SMA Cakrawala apalagi dengan penampilanya yang sangat bar-bar.
"Huh gue jadi artis dadakan"cibir aerilyn dengan memutar bila mata malas lalu duduk dikursi kantin yanh sudah di- klaim oleh flo cs tanpa rasa bersalah jika ada yang berani sedikitsaja mendudukinya sudah pasti kesengsaraan akan selalu menyertai orang itu.
Aerilyn melihat sekeliling kantin dari tempat duduk strategis mereka lalu pandangannya terhenti pada pintu masuk kantin saat melihat lima orang laki-laki berdiri dengan gaya masing-masing "siapa mereka?! Sok ngartis banget"cibir aerilyn yanga dapa didengar oleh keepmatnya membuat mereka melihat objek yang ditatap cewek dengan suari merah tersebut.
"Oh mereka! Semua disekolah ini manggil mereka berlima itu the devils sama kayak kita mereka itu pemberontak disekolah bedanya mereka lebih kebiang kerok sekolahan"jelas jasmeen yang sangat mengenal sekolompok lelaki yang sangat populer disekolahannya.
"So! Gue sih gue perduli"cuek aerilyn mengedikkan kedua bahunnya.
"Cuek amat mbak"sindir annica lalu tertawa renyah.
KAMU SEDANG MEMBACA
DIAMOND GOLDEN DEVIL
Teen FictionDelapan tahun lalu aku ceria, ramah, bahagia, hidup tidak pada lingkaran hitam, dan selalu disayang bahkan orang mungkin akan iri pada aku sewaktu kecil. Tapi tidak setelah kejadian delapan tahun lalu membuat dulu yang aku menjadi gue, ceria menjadi...
