Bandung, 4 Mei 2015
"Gak aku gak mau pergi kesana, aku nggak gila!! Mamah tolongin kinar, kinar gak gila mah! " ucap kinar sembari menangis.
"Kinar mau sembuhkan? Ikutin kata ayah ya kinar, biar nanti kinar sembuh" ucap rina ibu kinar sambil menangisi putrinya.
"Tapi mah! Kinar itu gak gila! Kinar cuma bisa melihat apa yang orang lain gak bisa liat! Sebenarnya kinar gamau memiliki kemampuan seperti ini!. Kinar mau hidup seperti kebanyakan orang biasa!!" .Kinar memberontak minta dilepaskan sembari menangis.
"Bawa saja pak agar anak saya bisa sembuh" ucap Danu ayah Kinar sembari menahan tangis.
"MAMAH! MAMAH!!, TOLONGIN KINAR MAH KINAR GAMAU!!". Kinar pun diseret pergi untuk masuk kedalam mobil yang akan menuju rumah sakit jiwa.

KAMU SEDANG MEMBACA
This Is My Experience's
HorrorTak jarang aku dijuluki orang gila oleh orang-orang, bahkan oleh keluarga ku sendiri. Rumah Sakit Jiwa pun pernah aku singgahi. Mereka tak henti-henti nya menganggap aku orang yang sudah kehilangan akal. Mereka hanya tak bisa melihat apa yang kuliha...