PROLOG

99 14 6
                                    

''ya miss bisa liat, tapi sekarang nggak sering. cuma pada waktu tertentu, toh juga nggak nolak pemberian tuhan kan'' kata miss Vinda

Saat itu, di jam nya miss Vinda kita di dongengi cerita pengalaman mistis. kalo udah beginian mah anak anak pada suka nih.Dengan wajah serius mereka mendengarkan bak berita penting saja.

''kalian tau kan acara TV yang uji nyali pas ke Banjarnegara di Pabrik Singgih tapi dibatalkan? dan pindah uji nyali ke klampok. lahh wong penjaga nya aja ora wani, apa maning kae yo'' Kata miss Vinda dengan logat khas banjar.

Bisik bisik ngeri terlihat di wajah anak anak. Tiba tiba Miss Vinda dapat telfon, lalu beranjak membereskan barang barang ''kalian baca materi bab 5 dulu ya, miss ada urusan, selamat siang!'' kata miss Vinda lalu pergi.

Desisan kata Laaaaaahhhhhhhh panjang bersahutan dimana mana. begini nih, bukannya jamkos seneng malah kesel. cerita mistis nggak ada kelanjutannya yang bikin kita bete. Bukannya baca materi tapi malah pada bergerombol mendekat ke mejaku melakukan rutinitas, bercerita. meja ku selalu aja jadi basecamp, posisi di pojok belakang dekat jendela, strategis. ha-ha!

Oke, kenalin nama Author Swetsy. disini panggil aja Izul. oke nggak nyambung. aku punya temen *ya punyalah. Ehh maksudnya kita udah seperti sohib banget lah.

Temen aku yang pertama, namanya Yuke. Cewek berwajah bulat gembul, dan paling pinter ngayal sama bias kesayangannya.

Kedua Te-em. Sebenernya namanya Dimas, ntahlah kita manggilnya Teem. cowok paling pede sejagadd raya.

Ketiga Kanes, atlet tennis meja yang terkena sindrom insomnia.

Keempat Dias, paling besar diantara kita, anak basket sekaligus paling rempong.

Next terakhir Yund, cowok Pendekar (pendek tapi kekar) yang doyan ngelawak.

~

Dengan serius dan duduk melingkar di kursi masing masing kita berbagi cerita, rutinitas. Sekarang giliran Yund bercerita. terlihat ia mulai ambil posisi , dengan gaya sok penting. lalu memasang tampang serius.

''ehh gini, kemaren ceritanya aku dirumah sendirian, nah gabuttt parah. yowess aku main bal bal an sama temenku di lapangan. nah pas magrib aku baru pulang lohh, aku pulangnya lari, nah sampe rumah... ckrekkkkk ternyata dirumah aku masih sendirian. dan ko ngerti?'' Yund menjeda.

Dengan wajah kepo, mereka menunggu kelanjutan cerita Yund. Tak sabaran Teem menyahut

''teruss apaa?''

Masih dengan wajah seriusnya, yund melirik satu persatu temannya. Berkata dengan sangat pelan pelan ''pas aku cek hp, wedi aku, gak ono sek nge chat'' Kata yund sudah dengan posisi melindungi kepalanya yang siap dijitakkin. respon kita langsung menyerbu njitak yund. Yund lari keluar kelas, tak lama kemudian yund kembali dengan membawa botol mineral di isi air nggak ada setengahnya. Semua mata tertuju, tanda mengerti. Dias berseru ''BottleFlip!!!!!!''

Tanpa aba aba Teem dan Dias lari menyerbu ingin bermain. hrr bubar deh. Ritual cerita cerita bubar sudah, ini yang kaum Hawa benci. Kalau sudah menemukan yang baru, yasudah. Yang lama ditinggalkan. author awto bucin.

Tiba tiba Yuke berdiri ''Heyyy! aku punya ide, apa kita main bottle flip syaratnya tantangan. nahh yang kalah dapet tantangan terserah apapun yang pemenang minta'' Kata Yuke berseru sambil menunggu respon teman teman.

Anggukan terlihat dari kanes, author mah setuju aja. ''nahhhh mantull setujuu'' teriak Teem.

Sebelum itu, semua melingkar bersiap melakukan ritual hompimpa sebelum permainan. Kanes mendapat giliran pertama bermain, Yund kedua, Dias ketiga, teem keempat, Yuke kelima, dan aku terakhir. hikssssss ......

Permainan dimulai, terlihat kanes ragu ragu bermain ,tetapi cukup tangkas memiliki poin. Teem bermain dengan bagus, botol berdiri dengan sempurna disusul yund dan dias. Sedangkan aku serta Yuke tak pandai,kita seri saat ini memiliki poin 2.

''finish nya berapa nih?'' tanya ku mulai jengah

''20 aja'' kata Kanes

Bahkan saat Teem udah pada poin ke 18, aku baru poin ke 6. parahhhhhhh, apa aku harus les privat bottleflip? Udah pada hitungan ke 20, dan aku berakhir pada poin ke 8. Teem terbanyak 18, dias 15, yund 16, kanes 12, yuke 10. akuu terparahhhhhhhhh

''aku menang nihh ya, kesepakatan gimana? aku kasih tantangan satu satu apa bareng bareng?'' tanya teem.

Semua saling pandang, dan mengangkat bahu.

''terserah pemenang ajalah'' kataku sebal

Teem hanya nyengir kuda.

''yowesss, nihya Kanes kamu cukup berada di kelas ini setengah jam sendirian, Dias main ke LAB IPA, Yuke main ke Pabrik Singgih, Izul main ke bioskop Cahyana, nahh Yund ko nembak cewek bae ya''

''gilaa kamu ya, dikira tempat angker buat taman kanak kanak? setor nyawa jenenge!'' protes Yuke.

''yaa tuh, ogahh masuk LAB IPA yang ada ntar ada bau wangi kembang kantil'' kata dias ikut protes

Yund menekuk wajahnya bete.

''teem! lah ko wes ngerti mbok? aku ki di tolakk teruss'' kata yund dengan wajah memelas.

Semua tertawa mendengar keluhan polos Yund.

Sekarang semua terdiam, bergantian menatap aku. ''nahh kamu mau protes apa?'' tanya Teem cengingiran.

''aku? ya berani lahh. sopowedi? cuma main tokk kan? ndak macem macem?'' kata ku enteng.

Ntahlahh aku malahan merasa tertantang. ini emang berani, apa etok etok berani ya. haha! Intinya aku pengen tau apa yang selanjutnya bakal terjadi seperti apa yang diceritakan Miss Novi. kudu wani!

Teem melihat wajah kami satu persatu. dengan wajah sumringah dia berkata

''gini, tantangan kalian satu persatu, tapi kita ngelakuinnya bareng bareng. maksud gakk?''

''maksudnya gimana nih'' tanya yuke

''maksudnya, misal kanes uji nyali didalem kelas sendirian, tapi berangkatnya kita semua ikut'' kata teem menerangkan.

''yaa lah setuju'' kata kanes disusul yang lain

''nahh tantangan dimulai awan apa mbengi?'' tanya Yund polos

''yo wengi lahh, nek awan gak asik''

Just wait, our challenge will begin!

TANTANGANTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang