"Gue hanya ingin dalam persahabatan. Jangan sampai ada kesalahpahaman hanya karena seorang cowo."
***
Hari ini, Novel bangun lebih cepat dari biasanya. Karena, ia ada jadwal piket kebersihan dikelasnya.Dengan kecepatan gerakan yang ia punya, ia bersiap-siap ke sekolah.Setelah, selesai bersiap-siap. Akhirnya, Novel turun kebawah untuk bertemu dengan kedua orang tuanya.
"Hai, bi lilis" sapa novel, saat sudah berada di ruang makan.
"Iya, non" jawab bi Lilis, sambil menaruh makanan diatas meja.
"Ayah sama bunda dimana, bi? Kok belum ada dimeja makan?" Tanya Novel sambil duduk di kursi.
"Tuan sama nyonya, tadi berangkat kerja lebih pagi." jawab bibi Lilis
"Tumben, ayah sama bunda berangkat kerjanya lebih awal?" tanya novel
"Katanya, sih. Tuan sama nyonya, ada kerjaan yang harus diselesaikan secepatnya." jawab bibi Lilis
"Oh. Yaudah deh, bi. Kalau gitu aku bawa bekal ke sekolah, aja" ucap Novel
"Ya, kok gitu sih, non. Kenapa nggak sarapan di rumah, aja?" Tanya bibi Lilis
"Soalnya, aku harus buru-buru ke sekolah, bi. Aku ada jadwal piket di kelas. Lagian, nggak ada ayah sama bunda. Aku nggak mau makan sendirian dirumah, tanpa ayah dan bunda. Rasanya sepi" jawab novel sambil sedikit tertawa kecil
"Kalau gitu bibi siapin bekalnya dulu, ya." jawab bibi lilis sambil tersenyum mendengar ucapan anak dari majikannya.
Setelah, bibi Lilis selesai menyiapkan bekal untuk Novel. Akhirnya, Novel berpamitan pada bibi Lilis untuk berangkat ke sekolah.
"Hmm. Makasih ya, bi. Udah siapin bekal aku." ucap novel sambil menyimpan bekalnya di dalam tas.
"Iya. Sama-sama, non. Lagian, ini sudah tugas bibi, kok." jawab bibi Lilis sambil tersenyum
"Kalau gitu. Aku berangkat sekolah dulu ya, bi." pamit Novel sambil mengambil tangan bibi Lilis dan mencium punggung tangannya
"Iya, non. Non hati-hati, ya. Bawa mobilnya, jangan ngebut." jawab bibi Lilis sambil mengeluh puncak kepala Novel
"Assalamualaikum, bi" pamit Novel
"Wa'alaikumsalam, non" jawab bibi Lilis
Setelah, berpamitan pada bibi Lilis. Novel segera menuju garasi untuk mengambil mobilnya. Setelah, mengambil mobilnya. Ia langsung melajukan mobilnya menuju sekolahnya.
.
.
Setelah, sesampainya disekolah. Novel langsung memarkirkan mobilnya dan berjalan menuju kelasnya.Sesampainya dikelasnya, Novel melihat dua temannya, yaitu novi dan riska.
"Hai Novi. Hai Riska" sapa Novel pada dua temannya yang sedang membersihkan kelas
"Hai juga, Risa." jawab Novi dan Riska bersamaan
"Maaf, ya. Aku agak lambat datangnya." ucap novel sambil menyimpan tasnya di bangkunya.
"Iya. Nggak apa-apa, kok" jawab Novi
KAMU SEDANG MEMBACA
Friends and love
Teen FictionSebuah hubungan yang memiliki kisah yang seru, asik, dan menyenangkan.. Tetapi, tidak Lepas dari sebuah konflik. Si Gadis cantik, yang memiliki sahabat dan orang yang sangat spesial dalam hidupnya.. Tetapi, konflik selalu datang menghampirinya dan s...
