I Love Our Wings | •JJK•

Gwaenchana, Kook? - 03

Sayap kita adalah sebuah perkara awal untuk membangun sebuah kebahagian, namun aku tidak bisa janji jika aku tidak bisa menjaga sayap itu.

•••

Sedari tadi selama setengah jam lebih Namjoon terus-menerus membujuk Jungkook untuk pergi ke rumah sakit.

Namun Jungkook keras kepala dan bersikukuh tetap tidak ingin pergi ke tempat itu yang katanya menyebalkan.

Jungkook membenci tempat itu, entah dari kapan ia mulai membenci tempat itu yang jelas di dalam kamus kebencian Jungkook sudah ada tertera di situ bahwa ia membenci tempat itu.

Jungkook terus menolak, "hyung! Kuki sudah bilang bahwa Kuki tidak ingin pergi kesana, bisakah hyung tidak memaksaku?" kesal Jungkook, ia masih berbaring karena pening masih melanda kepalanya.

Namjoon menggeleng pelan, "jika kau tidak hyung paksa, pasti sampai kapanpun kau tidak akan pernah ke sana..." Jungkook mendelik bosen mendengar ocehan Namjoon.

Jungkook seperti menulikan telinganya, enggan mendengarkan cemohan kakaknya itu.

Jungkook langsung bangun dari tempat tidur itu, lalu dengan cepat ia turun dari tempat tidur itu.

Namjoon memegang erat Jungkook, agar keputusan itu tetap berjalan. Lalu, dengan sedikit kasar Jungkook menepis tangan Namjoon.

Maaf, hyung...

Namjoon terdiam di tempat begitu pula Seki hyung.

Jungkook berlalu dengan cepat namun ia berhenti sejenak di dekat pintu, "mari kita pulang, hyung... Aku lapar, dan ingin makan masakan Jin hyung..." Namjoon mengangguk pelan.

Namjoon mengikuti Jungkook dari belakang, sebelum Namjoon mengikuti Jungkook.

Seki mencegat sebentar saat Namjoon ingin melangkah, "Namjoon-ah, tolong bujuk dia... Hyung, khawatir dengan kesehatannya..." Namjoon mengangguk pelan lalu hilang tertelan pintu.

•••

Di tempat lain...
16.21 KST

Mereka semua tengah menunggu kedatangan Jungkook dan Namjoon di ruang keluarga, sekaligus menonton bersama.

Namun anehnya, mereka bukannya menonton namun malah kebalikannya, sepertinya malah TV itu yang menonton mereka sedang melakukan aktifitas yang berbeda-beda di setiap sudut pandang yang berbeda pula.

Aktifitas mereka berbeda namun tujuan mereka sama saat menginjakkan kaki mereka ke ruang keluarga itu, yaa tentu saja menunggu kedatangan sang leader dan Maknae itu.

Taehyung dan Jimin yang sedang menembak lawan yang tidak akan pernah mati-mati, di ponsel canggih milik mereka.

Sesekali terdengar umpatan tajam yang menggema di setiap sudut ruangan, jika salah satu dari mereka melakukan kesalahan saat menembak lawan.

Yoongi yang sedang menelusuri mimpi indahnya.

Hoseok yang sedang menonton ponsel canggihnya, berharap ia akan menari indah seperti yang sedang ia tonton itu. Walaupun ia sesekali mengecek jam di hpnya, namun ia tidak menampakkan rasa khawatir nya.