Bila pun saya harus memilih, menjadi seorang santri atau traveller, saya akan memilih menjadi traveller yang menjelajahi belahan dunia yang tidak ada habisnya untuk dinikmati.
.....
Saya pernah diceritakan sama pak ustadz mengenai Nabi Ibrahim, bagaimana perjalannya mengenal Tuhan, saya terkesan.
"Abi, menjadi manusia tangguh itu penuh dengan tantangan, kamu harus siap menghadapi segala masalahmu" ujar pak Ustadz
"Bukannya saya tak mau, Pak. Saya cuman bingung kenapa ada manusia yang seperti saya ya? Diciptakan untuk saling menimbulkan ketidak harmonisan kedua orangtua saya" curhatku, Abi.
Pak Ustadz cuman tersenyum, beliau cuman bilang "perbaikilah pemahamanmu tentang agama, saya kan sudah menerangkan sama kamu soal Tuhan, kamu belilah buku rohani di toko buku" pintanya seakan membungkus tanya di pikirannya.
Kembali jatuh cinta pada agama saya membuat saya kagum, saya ingat perkataan Ayah saya pertama kali sebelum meninggalkan saya dan ibu saya, "kalo kamu mau hidup, cari agama di tempat lain, jangan di saya" lugasnya dengan keras yang di ikuti dengan gemuruh di luar rumah.
Mungkin kalo bukan Ayah saya yang berkata seperti itu, saya tidak akan berdiri sendiri mencari kebenaran agama dan mengenal Tuhan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dimana Tuhan Berada?
Randomtidak seperti orang pada umumnya, dia penuh kebimbangan, seakan tidak mengenal adanya Tuhan, tidak tau arah membuatnya harus bersabar dengan kehidupan yang dia jalani, agama pun dia tidak tau, apa yang harus di lakukan sementara waktu ini?
