1

4.8K 298 24
                                    

"stop" sejeong ngehentiin langkah cowok bertubuh jangkung itu

"kenapa ni?"

"ga sadar kalo telat? Sini dulu harus didata"

"yauda deh, buruan ya tapi"

"nama?"

"gue?"

"iya"

"sayang lo"
"eak eak jan baper"

"dih"

"becanda elah"
"mau nama panjang apa pendek?"

"terserah"

"nama panjang aja ya"
"nama gue-"

"awas lo sampe bilang rowoooonnn"

"eh itu tau nama gue"

Ups ketawan deh, tp emang siapa sih yg engga kenal sama rowoon? cowok yg sering diomongin anak-anak karna wajah bak modelnya dan hobi kongkownya di ruang bk

"lihat name badge lo" jawab asal sejeong sambil nunjuk nama didada kanan rowoon

Rowoon ikutan ngelihatin badgenya, "oh iye, tp gue sebenernya ga mau jawab itu sih"
"nama panjang gue Muhammad rowoon"

Sejeong mengangguk lalu menuliskan sesuatu dibuku yg daritadi ditenteng2
"kelas?"

"mau tau banget apa mau tau aja?"

"serius nih gue"

"gue juga seriusan nanya"

Sejeong narik napas dalem2 ngumpulin tenaga buat maki-maki si rowoon, cewe lagi pms dibuat kesel, situ mau bangunin macan?

"lo-"

"kenapa je?" tetiba ada yg nepuk pundak sejeong dari samping, ternyata si kak minhyun

"ini kak dia bebelit jawabnya"

"lah kok gue?"-rowoon ga terima

"ya masa gue?"-sejeong lebih ga trima

"emang lo kan?"-rowoon minta di sleding masa

"je, kamu urus adik kelas aja, aku urus disini"

"eh gapapa kak?"

Minhyun ngangguk sambil pamer senyum ademnya, hmmm jadi ademmmm beneran

Sejeong langsung capcus ke barisan adik kelas yg telat

Minhyun beralih ke rowoon, wajahnya yg anget tadi berubah jd dingin, "lo ngga lihat barisan di belakang lo? kita ngga ngurusin lo doang, tolong jangan ngehambat"

Rowoon ga jawab malah lihatin sejeong yg sekarang lagi nanyain adik2 kelas yg telat

"lihat kemana lo?" -minhyun nyadar kalo dicuekin, kalo di chat ibarat cuma di R

"iyeiye, gue tadi telat gara-gara kesiangan, udah kan? Itu yg lo butuhin?"

Minhyun menghela napas lalu memberikan selembar kertas bewarna kuning ke rowoon "lo dihukum berdiri didepan kelas selama 2 jam dan poin 100"

"hm" rowoon nerima kertas itu, langsung pergi kekelasnya

***

"woi sepuluh!"

"nama gue ten njg!"

"cot"
"gue mau nanya nih"

"penting kaga?"
"kalo kaga, gue sih no"

"lo kenal kaga, cewe seangkatan kita yg dipanggil je je gitu?"

"hah begimana?"

"pokoknya panggilannya je je gitu"

"seangkatan kita?"
Rowoon ngangguk

"cewe?"
Lagi2 rowoon ngangguk

"panggilannya je je?"
Kali ini yg ngangguk si tennya sendiri grgr ditoyor dari belakang sm rowoon

"seriusan ini gue"

"je? Maksud lo jennie? Apa jessica?"

"hah emg ada nama kaya gitu di sekolah kita?

"ya kagalah, itu kan nama artis qoriya"

Astagfirullah. Tabahkan hati umatmu ini yaAllah. Lah tumben nyebut won?

"salah gue nanya ke lo"

"lah elu ngasih clue susah amat, ya gue susah nebaknya"

"au ah" rowoon berdiri, ambil tasnya dan otw keluar dari kamar ten

"mau kemana?"

"balik"
"males liat muka lu, bawaannya pgn di katain"

"asyu!"
"katanya mau mabar?"

"gjd"

"woe balikan lu! Kaya burung dara!"

***
Jan ethes, lah jd cucunya pak jokowi dah, maksud q jan lupa tambah cerita ini ke perpustakaan, biar kl apdet lo bisa tau, oceh

Nutrisari : rowoon, sejeong ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang