Nutrisari : rowoon, sejeong ✔️

14

Hari Sabtu!!!!! Nutrisari iz bek beibeh!

Sekarang Sejeong udah ada di rumah sakit, tempat mamanya Daniel dirawat.

Mereka berdua nungguin disamping tempat tidur rumah sakit, karena mamanya Daniel masih istirahat.

"Niel..." -bisik Sejeong

"Iya?"

"Mama......sakit apa?"

"Mau gue ceritain? Yuk di luar aja, Je"

Sejeong ngangguk, mereka keluar ruang inap dan milih pergi ke taman rumah sakit.

"Pertama-tama gue mau minta maaf tadi udah kasar ke lo. Seje, maaf ya"

"Santai aja, Niel, tadi lo gitu juga karna lagi panik kan?"

Daniel gak jawab dan masih ngeliat tangan Seje yang tadi di cengkramnya, "Sakit?"

"Apanya?"

"Tangan lo, tadi gue megangnya rada kenceng"

"Bukan main sakitnya, lo bilang rada? Lo pake kekuatan dalam ya?"-Sejeong mulai ngomel

Daniel ketawa, diambil tangannya Sejeong lalu dielus di bekas cengkramannya "maaf ya tangannya Seje."

Sejeong cuma senyum canggung, terus tiba-tiba suara notif masuk dari hpnya.

Rowoon

Rowoon Sejeeee... Kamu dimana? Dengan siapa?

Rowoon lagi di rumah sakit sama Daniel ya?

Rowoon ini udah kelar kok, jadi jangan panik ya. Aku nggak kabur keluar lapangan lagi kok.

Rowoon gimana keadaan mama?

Rowoon maksudnya mamanya Daniel lho, bukan mamamu. Kalo mamamu mah bentar lagi juga jadi mamaku.

Rowoon aku nanti boleh nyusul? Mau ketemu kamu :(

Rowoon Kangen :(

Sejeong tertawa pelan membaca chat dari Rowoon yang kelewatan lebay.

"Siapa?"-Daniel ikut kepo karna tiba-tiba Sejeong ketawa cantik.

"Rowoon, dia mau nyusul kesini. Boleh?"

"Oh ya? Boleh lah"-denger nama Rowoon, Daniel langsung ngelepasin pegangannya di tangan Sejeong.

"Hahaha masih nanti kok nyusulnya"

"Jadi boleh pegang lagi?"

"Ya enggak sih, nanti lo ada rasa lagi sama gue gimana?"

"Hahaha" emang masih ada.

"Jadi, soal mama...."

"Hampir lupa gue bawa kesini karna mau cerita tentang mama"
"Mama mengidap kanker otak"

"Berapa lama?"

"Sejak..... Sejak kita putus, Je."

"Kok elo gak pernah cerita?"

"Ya kan sejak kita putus lo gak mau ketemu sama gua lagi, kita baru bener-bener ngobrol waktu kemarin nggak sengaja ketemu di burjo. Itu pun nggak bisa disebut ngobrol"