"Lu ke kantin ga ngajak-ngajak"ucap Nikol yang membuat Iqbal kaget.
"Si Drikan dah nungguin di depan mesjid, buruan!"ucap Nikol dan langsung di-iyakan oleh Iqbal.
"Adah,panggilan alam Nik! Gue ketoilet dulu"keluh Iqbal yang sakit perut dan langsung berlari ke arah toilet.
GRUP GAJE*
drikan:Kita ketemuan di cafe, gue duluan, jangan lama!"BAL BURUAN! GUE PEN BALIK NIH"teriak Nikol.
Setelah berada di depan masjid.
"Drikan mana? Lama banget tuh anak!"ucap Iqbal sambil mencari keberadaan Drikan.
"Eh sabun mandi! Drikan udah ke parkiran duluan tadi, lu lama sih!"
"Eh emang gitu? Ya kan kalo panggilan alam jangan terburu- buru"balas Iqbal.
"iye,katanya kita ketemuan di cafe biasa aja "jawab Nikol dan mereka berdua berjalan menuju parkiran.
******
Aiko yang berada dihalte sekolah terlihat sedang menunggu bundanya untuk menjemput.
"Kamu pulang sama siapa Ko?" tanya seorang cowo yang menaiki motor motor beat hitam yang ditempeli oleh banyak sekali stiker.
"Aiko pulang ama gue"ucap Drikan yang tiba-tiba datang dengan motor blade-nya yang bercorak repsol.
"Ayo naik"ucap Drikan.
"Tapikan aku pulang..."
"Oh yauda gue duluan ya Ko, hati-hati dijalan ya bayy"ucap Firqi dan ia pun pergi meninggalkan Drikan dan Aiko.
"Lu pulang sama bunda lu kan?"tanya Drikan.
"Iya emangnya kenapa?"tanya balik Aiko ke Drikan.
"Yaudah lu kenapa masih duduk diatas motor gue,cepet turun!"
"Tapikan tadi kamu yang..."
"Gue cuman gamau lu pulang sama si Firqi"lanjut balas Drikan memotong kata yang belum diselesaikan oleh Aiko.
"Tapikan Firqi kayanya orang baik Drikan"balas Aiko yang belum turun dari tempatnya.
"Oh iya nih totebag lu ketinggalan dikelas"ucap Drikan dan menyodorkan totebag milik Aiko.
Setelah Aiko turun dari motor Drikan,Drikan pun langsung pergi tak mengucapkan satu katapun untuk Aiko.
"HATI-HATI DRIKAN!" teriak Aiko dan membuat orang yang berada di halte melihat dirinya.
Deg!
"Gue ga suka kalo lu deket-deket si Firqi"batin Drikan berbicara lagi.
GRUP GAJE*
Nikol:Lu dimana Drik?
Nikol:Drik lu lama banget dah gue udah di-cafe nih
Iqbal:Tau ya lama nih, bilang jangan lama, tapi lu yang lamaDrikan tau kalo handphonenya bergetar karena ada notif.
Drikan:Apaan sih! Gue dijalan sans weh! Gue ngebut nih
Nikol:eh jangan ngebut Drik, ntar lu kenapa napa
Iqbal:tau ya kerjaannya kebut-kebutan nih.Setelahnya Drikan tidak peduli sama kata kata temannya, karena terkadang bagi Drikan dengan mengebut bisa membuat mood dan harinya manjadi happy dan indah.
Setiap mobil, setiap motor Drikan lewati, tanpa ada rasa takut.
"Hahahaha wuhuuu mantap..ga ada yang bisa menghentikan gue kaya begini hahaha"ucap Drikan dalam hati sambil tersenyum jahat.
KAMU SEDANG MEMBACA
DrikanAiko
Teen Fiction"Kau indah bagai bunga,Aku yang seperti lebah jika tanpamu apa aku masih bisa seperti ini?"ucap Drikan.