K-poper's, Animers & Gamers

97 39 32
                                    

Sebelum gue bercerita, gue mau kenalin keluarga gue dulu.

Yang pertama: nyokap gue. Nyokap adalah wanita terdekat dengan gue setelah adik gue, tapi keunikan yang Nyokap tunjukin sampe sekarang, salah satunya adalah:

Selalu berkata. "Bahagia itu sederhana."
Gue nggak tahu ada apa dengan quote mainstream itu, sampai Nyokap gue selalu mengulang-ulang kata-kata itu seperti kaset rusak. Terkadang telinga gue panas karena mendengar kata itu, "Bahagia itu sederhana."

Terkadang gue berpikir, apa gue harus ss dan cetak semua caption di instagram, facebook, wa dan line hanya untuk menunjukan pada Nyokap bahwa betapa mainstreamnya quote itu.

Kedua: Bokap gue, Bokap gue adalah orang kepo. Setiap kali gue main hp di depan dia, pasti dia berkata. "Main apa tuh?"

Dan gue jawab, main PUBG. Pas gue mati (di game) Bokap gue nanya. "Kok berhenti mainnya?"

Dan gue nggak tahu harus jawab apa selain. "Aku tadi mati, pa."

"Hush! Nggak boleh ngomong gitu!"

"Nggak pa, maksudnya-"

"Kamu ngomong kayak gitu, kalau ada yang bilang amin gimana? Setiap kata itu do'a, Rai.." potong bokap gue. Dan Bokap gue akhirnya menceramahi gue, dengan tema. 'Selalu menghargai hidup'

Ketiga dan terakhir: Lily, adik gue sekaligus kembaran gue. Dia adalah orang yang ngatain gue alien. Semuanya berawal dari seseorang yang marah sama gue, terus dia ngadu kayak gini.

"Kembaran kamu kayak alien!"

Lily menatap gue lalu ngebentak. "Alien!"

Gue berkata. "Berarti kita sama-sama alien dong."

Lily ini adalah pecinta segala jenis cogan (cowo ganteng) mulai dari yang nyata, yang sering oplas, yang sering nongol di You tube, yang berakting dalam Film, sampe yang 2D.

***

Oke, gue akan bercerita tentang K-poper's, animer's dan gamer's. Gue akan menjelaskan satu-satu, menurut yang gue tahu.

K-poper's adalah julukan untuk para penggemar lagu k-pop alias korean pop. K-pop sendiri ada banyak, mulai dari ELF, ARMY, Wannable, EXO-L dan lain-lain.

Pernah sekali gue denger, EXO-L membeli sepetak tanah di Mars. Gue bingung mars milik siapa, ya? Kok bisa dibeli, nanti duitnya di transfer kemana? Gue aja yang digelari alien nggak pernah kesana. Kok bisa mereka beli?

Selain itu. Ada animer's. Yang identik dengan animers yaitu J-poper's, Wibu, dan otaku.

J-poper's cuma sekedar menyukai lagu jepang.

Kalau Wibu, sering banget dibilang stadium akut. Karena Wibu itu tergila-gila sama jepang, bahkan sampe mengoleksi budayanya, padahal ada yang belum pernah kesana. Biasanya mereka sering banget pake bahasa Jepang berlebihan. Gue nggak ngeh, dan akhirnya cuma bisa terdiam.

Kalau otaku, menurut yang gue tahu. Adalah seseorang yang menekuni hobinya. Ada otaku komputer, otaku buku, dan yang gue bahas adalah otaku anime. Otaku anime ini terkadang lebih suka di rumah, tapi kalau mereka bilang mereka ansos (alias anti sosial) berarti mereka bohong, karena apa? Kalau mereka ansos kenapa mereka mau ngomong sama kita? Hadeh..

Otaku sendiri dipandang buruk di masyarakat Jepang. Kalau lily mah, J-poper's dan animer's. Dia nggak pernah mau dibilang wibu atau otaku.

Terakhir dan yang penting adalah gamer's. Seperti sebutannya, gamer's ini merupakan sekelompok pecinta game. Biasanya gamer's ini memiliki bahasa-bahasa tersendiri yang susah banget gue pahami. Karakter-karakternya sendiri banyak banget. Semenjak kelas 9, gue berhenti main semua game online di hp gue. Paling mentok gue main helix jump.

HestekKisahAbsurdPelajarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang