Ga Peka

🌻

I'm back:))

Lucas sekarang sudah tumbuh menjadi laki-laki yang tampan, baik dan sangat menyayangi ayahnya yang kini sudah memasuki kepala empat dan masih setia dengan status Durennya {duda keren😋} tetapi entah mengapa tingkat ketidak pekaan yang papah Tae miliki menurun padanya. Benar kata pepatah buah jatuh tak jauh dari pohonnya:))

"Pah, aku berangkat dulu ya soalnya Yuqi udah nungguin" ucap Lucas sembari mencium tangan papah nya yang sedang duduk di halaman belakang rumah ditemani secangkir teh manis hangat dan kue kering

Papah Tae pun tersenyum "hati-hati bawa motornya"

Dengan cepat Lucas memberikan papahnya hormat "siap bosqu" ucapnya sembari pergi

Sekolahan

Yuqi yang sedang mengerjakan tugas sekolah milik kekasihnya pun tiba-tiba terhenti "Nanti pulang sekolah anterin aku ya"

Lucas tidak menjawab perkataan dari Yuqi dia malah asik main game Free Fire nya

"Lucas, punya kuping ga sih" tanya Yuqi sambil menjewer telinga laki-laki itu

Dengan satu tangan Lucas melepaskan jeweran Yuqi dari telinganya dan ia segera menjawab perkaatan sang kekasih "Iya mau kemana" tanya nya sembari masih fokus ke hp tanpa melirik sedikit pun Yuqi

Merasa kesal karena diabaikan Yuqi pun langsung menjambret hp milik Lucas dan ia masukkan kesaku seragamnya "kalo diajak ngobrol itu liat orangnya bukan liat hp mulu. Udah ah bikin bt aja sih kamu mah, kerjain sendiri tuh pr udah untung aku bantuin ngerjain"

Lucas menarik nafasnya dalam-dalam "dasar tukang ngambek" ucapnya disertai senyuman sembari tangannya terulur untuk mencubit pipi chubby milik Yuqi

Dengan wajah yang cemberut Yuqi pun berusaha melepaskan tangan Lucas yang tengah mencubit pipinya "Apaan sih ah bodo aku bt" setelah itu ia pun melipat kedua tangan nya kedepan

Tangan lucas berpindah keatas kepala dan mengacak-acak gemas poni milik Yuqi "Iya-iya aku anterin ko. Ya udah siniin bukunya,  kamu yang ngasih tau jawabannya nanti aku yang nulis" ucapnya sembari meraih buku yang masih ada dihadapan yuqi

"Makanya kalo ada pr itu ngerjain dirumah bukan disekolah" ucapnya sedikit judes

Skip

Setelah pulang sekolah Lucas dan Yuqi langsung menuju toko kue karena hari ini umur papah Tae genap memasuki 40th

"Om Tae dibeliin kue nya rasa apa ya" tanya Yuqi kepada Lucas sembari melihat kue-kue yang sudah terpanjang di etalase kaca

"Beliin rasa apa aja terserah kamu ntar juga aku yang makan bukan dia" -lucas

Yuqi pun memukul pelan lengan Lucas "Iyalah kamu mah apa aja dimakan, hhmm... gimana kalo aku beliin rasa lemon aja kali ya, bagus jugakan buat kesehatannya dari pada yang manis-manis ntar kamu makanin trus takut kena diabeteskan bahaya"

"Cewek selalu benar" ucapnya sembari pergi kekasir dan menunggu Yuqi disana

Rumah

Tae sedang berada dikamar merebahkan tubuhnya di kasur king size miliknya ditemani dengan bingkai berukuran besar terdapat foto sang mendiang istri yang terpampang jelas ditembok kamarnya. Dengan pose yang tengah tersenyum lebar memamerkan gummy smile nya dengan membawa balon berbentuk hati berwarna ungu