DOI

3

Kenapa nih wattpad bikin pusying ya?

lanjut aja deh jan lupa vote trus comment

***

Dengan malas seorang anak perempuan bangun karena berisik nya jam waker
ia beranjak dari kasurnya dan berjalan ke arah kamar mandi tanpa mengumpulkan nyawa nya yang berceceran dan,

DUK

"adoi!!yaallah REK REK!!"kelingkingnya menabrak ujung meja didekat pintu kamar mandi.

***

"lagi lagi sarapan cuma sama si kuyang" lirih Ula

"eh lo ngomong apa su?"suara abangnya yang tampan itu mulai terdengar tapi tak membuat Ula takut

"g"

"dasar cewe"

Ula yang tak tahan dengan ocehan gak guna sang abang memilih untuk langsung berangkat sekolah,

"GUA BERANGKAT BITCH!"

"TAI LO"makian tersebut malah membuat Ula ngakak sengakak ngakaknya

Hahh...masih pagi
batin Ula

ia melirik jam tangannya dan melihat
6.55

senyum yang mengembang kini menjadi raut wajah seperti akhir dari dunia
"Mampus"Ula langsung lari dan menyetop ojek ia berpikir masa bodolah dengan uang jajan yang hangus dengan bayar ojek

mungkin dewi fortuna sedang berada didekat Ula ia tak terlambat dan ia langsung lari ke kelas yang ternyata sudah ramai dan sibuk menulis sesuatu dibuku

"eh emang ada pr?" pertanyaan nya dan mereka menjawab dengan raut wajah seperti lo minta dibumi hanguskan atau begemana nih?

"kan hari ini deadline pkn subtema 2 goblok!"jawab peanut yang biasanya peanutin orang

"Mampuss 2"

TREEET

"Mampusss 3"

"GUA BELUM NGERJAIN KAMP*G"

***

"Aduh..."Ula meringis karena kakinya pegal sekali karena berdiri selama 3 jam pelajaran,

"GUA BELUM NGERJAIN KAM*G"

Dari luar kelas masuklah abiel dengan terbirit birit sambil mengatakan
"bu yogs takis di 11-1 woi!!"

matilah aku..good bye world bye doi...

"ayo duduk yaa kita mulai pelajaran,dan ibu memberikan tugas subtema 2 kan?"

yang dibalas anggukan gugup satu kelas

"seperti biasa yang tidak mengerjakan, silahkan anda keluar dan berdiri satu kaki di depan tiang bendera"

Ula mulai berdiri dan berjalan tertunduk tanpa melihat siapa saja yang keluar,
sesampai nya di lapangan Ula lalu mengangkat kakinya satu dan berdiri terus menerus tapi ada yang di herankan mengapa sedari tadi dia tidak merasakan panasnya cahaya illahi?

"Lah Avi lo ngapain disini?"

"sama kayak lo nasib gua"

begitulah seterusnya tanpa ada yang berbicara

Ula setelah jam pelajaran pkn berakhir langsung terbirit birit mengajak dina kekantin dan

"BUDE mie sedap 2!"Jerit Ula yang dibalas anggukan mantap bude,

"ih tumben lo mau beliin gua makasih lho.." Ula lalu menatap Dina dengan tatapan    sapa lo?

"lo mau beliin gua kan?"pertanyaan bodoh macam itu disahuti dengan,