Terlampau rindu ini bergelayut
Membuatku kaku tanpa bahumu
Sang pangeranku tak pulang lagi dalam negeriku
Sungguh, teramat sangat ingin bertemu
Seminggu berlalu,
Sebulan berlalu,
Kau tak kunjung datang dengan rona wajahmu
Tanpa lekuk senyum manismu
Setelah badai itu berlalu,
Kau berkelana pulang dengan bibir merah jambumu
Langkahmu teriring langit tanpa sang bintang
Namun raut wajah yang kurindukan telah datang
Teramat manis mata hitam pekat itu,
Teramat indah malamku
Kau bercerita tentang masa berkelanamu
Dengan tujuanmu; yaitu aku
Ajibarang,Februari2019
KAMU SEDANG MEMBACA
Decak Tak Bersua
PoetrySebuah ilusi mengapa riangnya senja mulai gugur akan malam yang menerkam bukan hanya cerita melainkan kisah puitis yang kau ajarkan tentang sebuah rasa penyesalan itu. Kisah perjuangan makhluk bumi yang ingin mencapai keberhasilan dengan semilyar us...
