Setelah menyatap hidangan yang tersedia. Semua kembali akan memulai bincang - bincang nya.
"Jadi Rosie.. Bagaimana uri Jungkook memperlakukan mu?." tanya Jimin yang sedang duduk dipinggir sofa sebelah kiri.
"Jungkook oppa memperlakukan ku dengan sangat baik,oppa." jawab Rosé menatap sebentar suami nya lalu tersenyum kearah Jimin.
"Lalu bagaimana hari ini?. Maksud oppa adalah bagaimana kau bisa membangunkan si kerbau satu ini?." Rosé seketika tertawa mendengar ucapan Seokjin perihal kerbau.
"Yakk.. Hyung kau membongkar kartu Jungkook." timpal J-Hope menatap Jungkook terpojok kan. Padahal dalam hatinya pun,ia tertawa beringas karna perkataan dari member tertua digrup nya itu."Tapi itu adalah fakta." Seokjin berkata lagi,tak mau disalahkan.
"Aku bangun dengan alarm. Hehe.." cengir Jungkook mengaku.
"Rosie ahh.. Coba ucapkan kalimat dikertas karton itu." pinta V dengan senyuman terselubung.
"V is mine." Rosé dengan polos nya mengucapkan dengan lancar. Membuat Jungkook cemberut mendengar nya."Siapa member kesukaan mu,Rosie?." tanya RM.
"Aku suka semua,kalian luar biasa. Sangat keren." balas Rosé.
"Eyy.. Tak mungkin seperti itu. Pasti ada salah satu yang special. Atau kemungkinan dua atau tiga. Katakanlah.. Kami sangat penasaran." tuntut J-Hope. Rosé menatap semua anggota BTS,tak terkecuali Jungkook. Ia mengangguk memberi ijin.
"Kurasa Seokjin oppa dan Namjoon oppa terlihat keren." jawab Rosé melempar senyuman kikuk. Ia memainkan buku jari nya karna sedikit gugup."Lalu bagaimana dengan ku?. Apa aku tak ada artinya?. Bagaimana dengan tulisan itu?." V sudah berdiri memainkan akting nya. Jimin seakan tau tugas nya. Ia memeluk V ikut bermain peran. Rosé bersama yang lain menertawakan kelakuann V dan Jimin.
"Aishh.. Kalian sangat ribut. Duduk kalian sana." Jungkook menarik paksa Jimin dan V kembali duduk.
"Jangan terlalu banyak bertingkah dan jangan mengganggu istri ku. Entah kenapa kalian jadi sangat menyebalkan." keluh Jungkook tersenyum padahal dalam hati nya menyiapkan pembalasan.
"Hey.. Jungkookie.. Kau tidak boleh marah." Seokjin meredam amarah Jungkook.[Ini pertama kalinya Jungkook ssi cemburu]
[Itu adalah pembalasan berkali - kali lipat karna member yang lain ikut turut ambil bagian]
[Mereka semua tampan. Seakan pergi melihat taman bunga]
"Apa kalian sudah pernah berpegangan tangan?." tanya Suga dan langsung disambut wajah penasaran yang lain.
"Sudah." Jungkook langsung menggenggam tangan Rosé yang ia letakkan dipahanya. Member BTS bersorak menggoda kelakuan maknae mereka.
"Biar aku beritahu,Rosie. Jungkook bukan tipe orang yang aktif jika tak bersama kami. Tapi melihat ia memperlakukan mu dengan baik pasti kau telah membuat nya nyaman disamping mu." Jimin berbicara panjang lebar.
"Ya,Jungkook adalah tipe pemalu terhadap perempuan." V menambahkan.
"Apa kau pernah bertemu member BLACKPINK,Kook?." tanya Seokjin kali ini. Dijawab gelengan kepala oleh Jungkook.
"Apa aku perlu menelpon salah satu diantara mereka?." Rosé mengusulkan.
"Ya,telponlah member yang menurut mu seperti figur ibu didalam grup kalian." tambah Suga.
"Mmm.. Aku sudah tau siapa yang akan ku hubungi?." Rosé menyentuh pelan layar ponsel nya. Sebuah nada tunggu terdengar ketika Rosé berhasil menghidupkan louspeaker.
KAMU SEDANG MEMBACA
We Got Married
FanfictionAcara reality show bertajuk pernikahan virtual. Kedua artis/idol akan dipersatukan dalam hubungan pernikahan, sebuah pernikahan rekayasa. Mereka akan melakukan banyak hal seperti berkencan, tinggal bersama, dan menjalani romantisme layaknya sepasang...