sang PUAN dan KELANA

1 0 0
                                    

Senjanya gemuruh lebih dari kemarin.
Aksaranya terguncang lebih dari sisi kelamnya.

dengarlah sedikit sajak yabg ku dengar dari sang Puan rantau,
" Ada patahan yang tak ada darah? Pun katanya, ada sayatan hidup namun hanya kasat"
⠀⠀⠀⠀
Hey, kamu..! Kemarilah dulu.
Aku ingin kisahku ini di dengar oleh seorsng Kelana seperti Kau.
Kisah tentang harapan yang serupa dosa jika sudah datang.

Tentang menjaga jarak agar tak bergantung adalah wajib hukumnya.

Agar berhenti percaya bahwa "selalu" itu ada, yang benar itu "sementara" adalah kekal.

Agar berhenti peduli, jika sadar sudah kepalang menjadi batu di kepala dan hati.

Agar berhenti yang benar-benar berhenti. Bukan berpura, apalagi menyangkal.

Lihat, tiba-tiba gemuruh mendung.
Padahal senja tengah datang dalam damai bisik angin.

Ahh tentu saja, aku lupa genangan di pelupuk ini sudah menjejal sejak awal.

-Ry-

Sabda PerjalananTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang