Jika saja aku dapat memutar ulang di mana aku dan kamu di pertemukan, akan ku pastikan aku akan lebih memilih untuk tidak pernah mengenal sosok dirimu.
Floer***
Flo dan Daisy menjadi pusat perhatian di sekitaran pantai karena paras dan kecantikan yang meraka pancarkan.Mereka terus berjalan menelusuri sekitaran pantai, sesekali daisy mengedarkan pandangannya mencari seseorang.
"Daisy manasih teman lo itu, capek tau tau nggak dari tadi jalan terus nggak ketemu juga."
"Mungkin dia juga lagi nyariin kita. Kita jalan aja terus siapa tau tu anak nyangkut ke bule-bule. Hehehe." Setelah mengucapkan itu daisy melanjutkan langkahnya yang sempat tertunda tanpa menghilangkan cengiran nya.
Sedangkan flo hanya mencebikkan bibirnya karena kesal. Sungguh flo sangat kelelahan karena hampir satu jam mereka mencari keberadaan teman daisy di sekitaran pantai itu.
Hari ini flo dan daisy memang memang memiliki janji bertemu dengan teman daisy yang akan menyusul ke sini.
Akhirnya dengan sedikit menghentakkan kaki, flo kembali mengikuti langkah daisy. Ketika daisy menghentikan langkahnya flo pun juga menghentikan langkahnya dan melihat kearah depan.
Di sana daisy berpelukan dengan seorang wanita seusia mereka yang cantik dan lebih tinggi dari daisy. Flo hanya memperhatikan mereka karena flo belum mengenal orang itu.
Mungkin itu kali ya temannya daisy? Batin flo
Flo sadar dari lamunannya ketika daisy menariknya mendekat ke arah wanita tersebut. Bermaksud ingin memperkenalkan mereka.
"Nah flo ini teman gue yang gue ceritain waktu itu."
Flo menganggukkan kepalanya dan tersenyum ke arah wanita itu sambil mengulurkan tangannya untuk bersalaman.
"Hi.Gue Serina Jaya, panggil aja serina, salam kenal yah semoga bisa berteman."Serina menyambut uluran tangan flo sambil tersenyum.
" Ohh iya, Ina lo sendirian aja ke sininya?"daisy memang memanggil serina dengan sebutan Ina karena menurutnya biar lebih singkat.Dan pertanyaan daisy membuat serina menepuk dahinya dengan pelan merasa melupakan sesuatu.
"Ke Amerika nya sih sendiri tapi ke sininya bareng sama sepupu gue. Tapi gue ninggalin dia di sana."serina menunjuk ke arah gerombolan lelaki yang sedang berkumpul.
" Yaudah kita jalan-jalan aja yuk, pergi ke mana gitu hehehe."Kini giliran flo yang menyahut di sertai cengiran nya.
"Yaudah sekarang kita ke sana dulu yuk, gue pengen pamit ke sepupu gue dulu."Tanpa menunggu jawaban flo maupun daisy, serina langsung menarik tangan keduanya menuju gerombolan lelaki itu.
Setelah sampai di gerombolan itu mereka berhenti tepat di punggung seorang lelaki yang tengah tertawa.Dan dengan entengnya serina menepuk pundak lelaki itu.
" Woi lo enak yah asik-asikan ketawa gak tau apa gue nungguin lo lama."Cerocos serina sambil menyilangkan kedua tangannya.
"Apaan sih gang----"Ucapan lelaki itu terpotong ketika matanya tidak menatap serina melainkan matanya menatap flo dengan tatapan terkejut.
Sedangkan flo hanya menahan sesak di dadanya ketika melihat orang itu. Flo kira dia tidak akan lagi bertemu orang itu lagi setelah pertemuan mereka yang pertama di caffe malam itu.
Sementara daisy menatap flo dengan was-was.Daisy tidak akan pernah lupa dengan lelaki yang ada di hadapannya ini.Lelaki yang memiliki sejuta pesona dengan mata tajam bakal elang itu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Because Of You
RandomPerempuan yang pernah mencintai dengan tulusnya dan di balas dengan pengkhianatan oleh orang yang di cintainya hingga membuatnya pergi menjauh. Tetapi Tuhan mempertemukan mereka kembali setelah sekian lama dengan perasaan yang masih sama. *** Ini j...