Seorang gadis yang sangat cantik dan identik sempurna namun dia harus menutupi itu semua untuk menuntaskan sebuah misi dari sang Papa dan untuk menuntaskan misi tersebut dia harus menyamar menjadi seorang nerd
Apakah dia bisa menjadi nerd demi me...
Tring...... Bel istirahat pun berbunyi semua murid berhamburan keluar.
"Njel kantin kuy!"ajak May
"Kuy, lah gue juga bosan di kelas mulu, apalagi denger bullshitnya orang-orang dikelas" Jawab Angel sambil mendelik kearah orang-orang yang ngegosipin mereka
"Iya udah kuy lah!"sahut May sambil menarik tanganku
Diperjalanan kekantin banyak sekali yang melihat angel dan diana dengan tatapan jijik. mereka juga secara terang-terangan menatap tidak suka dan langsung menghina mereka
"Ehh... Sicupu temanan ama cupu hahahah cocok banget jir!"ejek mereka
"Cupu sama cupu kan cocok tuh!"tambahnya Dan masih banyak lagi tetapi tidak mereka hiraukan dan tetap berjalan sambil bercanda gurau
Angela POV
*Dikantin
"kamu mo pesen apaan, biar may ambilin njel?, Kamu cari tempat duduk aja"Tanya May sambil berjalan untuk mengantri membeli makanan
"Samain aja pesanannya May!" jawabku tersenyum
"Ok njel!"jawabnya langsung mengambil antrian
Aku pun mencari meja kosong dan hanya tersisa satu disudut kantin langsung saja dia menduduki meja tersebut
May pun datang membawa makanan yang telah dibeli. kami pun langsung menyantap makanan yang telah dipesan May, Sambil sesekali kami bernostalgia.
Sesaat dikantin yang tadinya bising dan riuh berubah menjadi sunyi. Kami pun ikut terdiam sambil bertatapan menyiratkan kebingungan kami
Murid-murid melihat kearah kami dengan pandangan yang sulit diartikan antara benci dan cemburu
Aku dan May kebingungan dengan pandangan mereka secara reflek aku melihat kursi disebelahku dan May yang ditarik akan diduduki oleh seseorang. Aku pun mendongak untuk melihat siapa yang duduk disebelahku.
Dan Ternyata Dia Cowok yang kutabrak tadi!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku pun langsung memalingkan mukaku sesaat setelah kami bertatapan hampir 5 detik.
Dia tanpa permisi langsung duduk dan meminum air mineral yang dibawanya sambil memainkan handphone yang dipegangnya dan menunggu temannya yang membeli makanan.
Sesaat kemudian kantin pun riuh kembali dengan sesekali aku mendengar mereka secara terang-terangan mencemooh aku dan May
"Kok Radit mau ya duduk sama sicupu itu!"ucap seorang siswi yang menggunakan make up menor
"Radit makin tampan aja ya!"ucap salah satu dari mereka
Dan masih banyak lagi!!!! 'ohhh.. jadi nama cowok ini Radit. Eh... Tapi kayak kenal lama deh dengan nama cowok ini!'batinku bersuara
Aku dan May sudah selesai makan dan langsung aja balik ke kelas.
Kalau cowok yang aku tau namanya Radit itu udah pergi duluan setelah membeli snacknya. Dan sebelum Dia pergi gue dan dia sempat bertatapan gitu
Tatapannya itu lohhh..
Meneduhkan
POV end
Sesampainya di kelas, Angela kembali pergi ke Toilet.
Di toilet Angela bertemu dengan Liqa Dkk. Disaat Liqa melihat Angel memasuki Toilet, senyum liciknya terpatri di bibirnya yang berwarna merah darah tersebut.
"Hei cupu berani banget Lo tadi duduk sama Radit!"ucap Liqa diiringi langkah kakinya yang menuju Angela. Angela menatap Liqa dengan tatapan pura-pura takut.
"Aku ada salah apa ya kak dengan kakak?"tanya Angel dengan nada yang dibuat-buat takut.
"Ngaca dong! Lo itu nerd gak pantes duduk sama Radit!"jawab Liqa yang langsung menjambak rambut Angel dan tangan Angel ditahan oleh kedua dayang Liqa.
Liqa juga menampar Angel. Angel tidak bisa berbuat apa-apa selain menangis karena tangannya yang ditahan oleh antek-antek Liqa.
Setelah menampar dan menjambak Angel, Liqa DKK pun pergi dengan bibir yang dihiasi senyum kemenangan.
Angel pun terduduk Di toilet itu dengan keadaan yang sangat kacau. Kacamatanya telah pecah, bibirnya mengeluarkan darah, pipinya yang berbekas telapak tangan dan memerah, kepangan rambutnya sudah tidak berbentuk lagi, dan bajunya sudah acak-acakan
Angel pun bertekad dalam hati akan membalas perlakuan Liqa berkali-kali kali lipat tetapi sebelumnya ia harus mengumpulkan banyak bukti yang menunjukkan bahwa ayah Liqa telah melakukan korupsi. Sehingga Liqa akan menderita dan sengsara bila Angel berhasil menemukan banyak bukti sebab mereka akan jatuh miskin dan sengsara.
Angel pun langsung meninggalkan toilet sebelumnya ia merapikan pakaiannya terlebih dahulu dan pergi menuju kelasnya.
Sesampainya dikelas ia langsung saja menuju bangku nya sebelum itu ia meminta izin kepada guru yang mengajar untuk masuk.
Pelajaran pun berlangsung May sedari tadi menatap Angela khawatir akan keadaannya yang kacau tersebut.
Angela pun menceritakan apa yang dialamnya di toilet tadi. Sembari mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru mereka.
Tring...(bel pulang sekolah pun berbunyi!)
Angela dan May pun langsung pulang kerumah mereka masing-masing
TBC ..... .... ... .. .
#Thank you for reading😘 #Klik🌟nya donk biar semangat #Kalau suka baca juga karya lain aku!!!
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.