Summer

178 33 2
                                    

Mankai company dihebohkan dengan sebuah berita burung mengenai dirimu dan Chikage. Berita tentang kalian yang sedang jalan bersama atau kencan.

Orang yang terheboh?

Banyak dan salah satunya adalah Masumi. Ketika mendengar hal itu, ia menjadi sangat down bahkan lebih down dari Tsumugi yang mendengarnya pertama kali dan Homare.

"Masumi-kun, sudahlah, jangan down, kita masih belum tau kebenarannya akan kantoku dan Chikage-san." Sakuya menghiburnya.

Masumi diam, membatin sembari menyesali hal yang ia lakukan semalam ; karena kelelahan dengan sekolah, ia jatuh tertidur. Walaupun dirinya dihibur, tapi tetap saja, ia masih memikirkannya.

Muku merasa resah melihat keadaan ini, mereka terlalu ribut membahas kantoku dan Chikage. Padahal 'kan kalau sekedar jalan tidak masalah, mereka terlalu membesarkan... Yah, soalnya mereka tidak tau sih, begitu pikirnya.

"Y-yuki, perlukah kita memberitahu yang lain? Aku merasa gelisah...," ujar Muku.

Yuki meliriknya, "Jangan dulu. Kita lihat bagaimana reaksi yang lain. Terus itu orang kemana sih? Harusnya ia memberikan respon mengenai hal ini. Leader yang lain saja memberikan respon."

Muku mengerjapkan matanya, sepertinya sedikit facepalm melihat Yuki yang mengeluarkan uneg-uneg yang ia tahan sedari tadi. Yah sudahlah, kalau begitu Muku mengikut saja, menunggu sampai Tenma da--

"Ha?! Kantoku jalan dengan Chikage?!"

--Baru saja dibilang, suaranya telah terdengar.

"Tapi tudak mungkin 'kan? Aku yang jenius ini memastikan bahwa kalian pasti salah dengar!" Tak mau kalah, Tenma mengeluarkan suaranya.

"Urusai, bodo. Sadar diri dong, Chikage bahkan lebih ikemen darimu."

Tadi katanya minta respon, tapi malah dianya yang kesal dengan sikap leader-nya Natsugumi itu.

"Tapi perkataanku benar 'kan?" Yang satu malah ngotot.

Memang, kedua orang ini tidak bisa jika tidak terlibat adu mulut. Anggota yang lain bodo amat ; Misumi yang sibuk memikirkan sankaku apa yang cocok untuk dirimu, Kazunari sibuk mengabadikan momen Mankai yang ribut karena sebuah rumor, Kumon--entah apa faedahnya--sibuk mengelu-elukan kakaknya.

Hanya Muku yang berusaha mendamaikan pertengkaran tak berujung ini.

"Maa, maa, sudah, jangan bertengkar. Mari berbaikan kalian berdua," ujarnya.

Sasuga anak baik yang disayang oleh seluruh Mankai company ini. Tapi tetap saja, pertengkarannya tidak berhenti. Bahkan manager yang berada disana hanya mampu melihat keadaan ini.

"Mau lihat buktinya kantoku jalan sama Chikage, huh?"

"Lihatkan saja, toh aku yang hebat ini tidak akan terpengaruh."

Kalau diperbolehkan, Yuki ingin melempar leader-nya ini. Menghela nafas, Yuki memutar irisnya malas.

"Tunggu sampai kantoku pulang, lalu mari kita bertanya langsung."

Mereka beedua sepakat untuk menunggu kantoku dan Chikage pulang.

"Hm, entah kenapa rencana dadakan ini berhasil," gumam Azuma sembari mengulas senyum penuh misterius.

Homare ikut tertawa bangga, Tasuku sedikit merasa tidak enak pada keempat leader terutama Tsumugi. Tapi mau diapa, rencana tetaplah rencana. Urusan sukses itu belakangan.

"Perubahan rencana ini terlalu mengorbankan... Chikage... Zzzz..."

"Nah itu, apalagi ada yang belum tau," ujar Muku lalu melirik ke arah Masumi.

"Biar kelihatan real masalahnya~ ohoho." Homare menyahut.

Dasar fuyugumi--ah tidak, maksudnya dasar Homare.

"Kalian sedang membicarakan apa, huh?" tanya Tenma dengan alis tertaut, menatap curiga yang lain.

"Sedang membicarakan dirimu yang cemburu oada kantoku~" jawab Azuma.

"M-mana mungkin!"

Rumors ↠A3!  [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang