3*Rindu & Satu Genk

12 2 0
                                    

Line
@jaejjehyunjae
Save back
Heh meizy
Keluar yuk
P
P
P
P
P
Masih marah?
Maafin yak?
Mei?
Oh udah tidur, night

@Meilinqueen
Gak
Belum tidur
Ada apa?

Akhh dia blm tidur. Hyunjae

Gaknapa2, lu masih marah

Udah gak, gausah dipikirin gwa juga terlalu sensi ajjah

Ohh ok deh
Read
21.45

*#*#*#*#*

Keesokan Harinya

Tumben gw bangun pagi cepet2, biasanya kesiangan.
Gw pergi ke kamar mandi sekalian nyalain lagu The Boyz.
Sudah 30 menit gw lama di dalam kamar mandi. Lalu ada yang mengetok2 pintu kamar mandi gw,
"Mei kamu udah bangun nak?" tanya mama.
"Udah mah bentar lagi selesai." kata gw yg lagi pakai baju.
"Oh yaudah kalau udah selesai turun ke bawah ya! Sarapan."lanjut mama dan pergi keluar kamar gw.
"Oke." gw langsung ke kamar, siapin buku mapel dan ngecek hp.

Gua langsung ke bawah menuju dapur dan disitu mama gua lagi nyiapin sarapan + beres2 pakaian dan alat kerjaannya.
"Mei, mama cuma masak nasgor sama omlet ya." kata mama sambil membereskan barang2.
"Iya mah gpp, abang kemana? Mama mau kemana?" tanya gua penasaran.
"Oh iya, abang barusan pergi ke bandara soalnya abang ada urusan hubungan bisnis di luar negeri." mama masih sibuk dan mondar mandir." kamu jaga baik2 dirumah ya sendiri, mama ada kerjaan mendadak yg haris dikerjakan. Perkiraan mama sebulan." lanjut mama.
"Hah? Abang pulangnya kapan? Masa meizy sendiri." meelas muka gua.
" emang mama dipindahin kemana?." gua gak sengaja nangis kejer terus peluk mama erat.
"Mama ke Kalimantan dulu, udah jangan nangis, keperluan kamu dirumah nanti dikasih lewat atm kamu ya." mengelus2 kepala gua dan cium kening gua.

Home alone nih, gua emg udah sering ditinggal.tapi biasanya ada bang minhyun, karena bang minhyun sudah dewasa dan profesi manager, beliau sudah menjadi kewajiban dirumah untuk mengganti sang ayah.

Gw bingung harus diantar sama siapa?
Oh ya eric temen orok gw

- calling Eric
"Nomor yang dituju tidak menjawab atau diluar jangkauan"

Aisshh nih orang kagak bisa ditelpon.
Coba ajjah ya minta tolong sama appa. walaupun udah mantan jadi appa, tapi dia masih berhubungan darah sama keluarga gua.

-calling appa hwang
                                                          "Halo?"

"Ya, meizy anak appa knp?"

"Hmm, appa bisa antar mei berangkat sekolah?"

"Oh yaudah tunggu ya nak"

Diakhiri panggilan
00.20 detik

Meizy Pov

Gua langsung ke gerbang dan nunggu appa yang ingin antar gw ke sekolah. Sebenarnya appa gua baik, tapi abang minhyun sangat sensitif melihat atau mendengar kata 'appa' kalau gua cerita ke dia. Gua gak tau knp bang minhyun sebencinya kepada appa. bang minhyun beda bgt pokoknya, yg kyk dulu dia perhatian dan serong curhat gitu tentang cwe pokoknya lah. 3 tahun lalu appa sama mama cerai, bang minhyun berubah, dia sering pendiam, suka pulang malem, marah2 gak jelas, nangis, jutek kegua, yah gitu dah kadang bang minhyun melarang gua untuk bertemu appa atau menghubungi appa.
Suara klakson mobil pun berbunyi itu menandakan appa gua sudah dateng.
Gua melambaikan tangan appa dan memeluk appa dan appa pun membalasnya, biasanya gua setiap kecil menghirup aroma wangi khas dari jas appa. Dan akhirnya gua bisa menghirupnya lagi , ini yg gua tunggu2.
"Ayo masuk mei." kata appa sambil membukakan pintu seperti putri dengan pangeran yg ingin ngedate.
Gua senyum senang, gua bisa melihat appa lagi.
Gua hanya melamun liat muka appa yg sedang fokus menyetir, tapi appa membuyarkan lamunan gua.
"Mei, gimana sekolahnya? Baik?"
"Iya ppa, oh ya mei udah kls 3. Semoga perpisahan appa datang ya"
Appa menggaguk untuk meyakinkan bahwa ia akan datang.
"Kok tumben pengen diantar sama appa, emg bang minhyun kmn?"
"Abang lagi keluar negri,ada bisnis."
"Oh sekarang dia sudah dewasa, semoga dia tidak seperti appa."
Gua bingung yg diomongin appa, appa langsung ganti topik.
"Mama gimana kabarnya? Appa kangen."
"Mama baik kok, appa kalo kangen telpon ajjah. Mama lagi di Kalimantan ada tugas mendadak."
"Hmm iya appa usahain." appa hanya senyum hambar.
Dia memang sangat rindu keluarga kecilnya untuk bertemu dan tinggal bersama lagi, tapi itu hanya ekspetasi appa tidak akan bersama kami.

FIRST AND LAST : HyunjaeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang