My Name Is JENNIE

Bagian 15 - Maaf

Keeseokan paginya

Pukul 06.00 a.m

Jennie sudah siap dengan seragamnya. Maksudnya, ia sudah siap untuk pergi ke sekolah. Ntah apa yang terjadi padanya, ia bersiap siap sejak pagi dan berniat berangkat begitu pagi. Jennie bergegas turun untuk sarapan, berharap maminya sudah menyiapkan sarapan untuknya. Tapi dirinya tidak yakin, maminya pasti akan sangat terkejut mengetahui jika jennie sudah siap sepagi ini.

"Jennie? Kamu udah siap?"

Seperti dugaan jennie. Maminya terkejut. Sepertinya ini memang mengejutkan, jennie tidak pernah siap sepagi ini. Bahkan, ia sering terlambat kesekolah. Namun, kali ini? Ia sudah siap berangkat sekolah pagi pagi sekali. Tentu saja itu mengejutkan maminya.

"Sarapan jennie udah siap belum mi?"

"Jennie? Kamu yakin mau berangkat sepagi ini? Ada apa? Kamu ngga sakit kan? Atau kenapa?" ucap mami sambil meraba jennie, terutama bagian dahinya. Mungkin mami mengira jennie sedang sakit?

"jennie ga papa mi. Sarapan jennie mana?"

"iya iya, mami siapin dulu. Kamu pagi pagi bikin orang kaget jen"

"apaan sih mami ah"

"ya kamu ngapain berangkat sepagi ini? Ngga biasanya loh. Ada apa sih?"
Mami masih menanyakan hal itu, sambil menyiapkan sarapan jennie.

"Ya ngga papa mi. Pengen aja"

"Pengen apa? Atau... Kamu pengen ketemu Taehyung?"

"iihhh mami. Apaan sih? Kok jadi ke taehyung. Apa hubungannya?"

"ya kali aja kamu mau menuntut penjelasan dari dia. Kan kamu kemaren marah marah gara gara dia pulang ga pamit kamu"

"Ngga ah mi. Ada ada aja"

Jennie mulai melahap sarapannya. Sebenarnya ia sedang tidak mood untuk sarapan. Tapi, mami pasti akan melarangnya keluar rumah tanpa sarapan. Yah, itulah mami.

"kamu tuh lagi PDKT ya ama Taehyung?"

Uhuukkk...
Jennie tersedak dengan ucapan maminya. Maksudnya, ia tersedak sarapannya gara gara maminya menanyakan hal yang tidak masuk akal itu.

"Ehhh, ini minum minum." mami menyodorkan segelas air putih pada jennie.
Setelah meminumnya, jennie merasa sedikit lega. Ia berpikir, ia harus segera pergi. Kalau tidak, maminya pasti akan menanyakan hal hal aneh lainnya.

"mami aneh aneh aja sih. Udah ah. Jennie mau berangkat sekolah."
Jennie mencium tangan maminya san bergegas keluar.

"Lahh jen? Ini di habisin dulu sarapannya."

"kenyang mam"

"kamu tunggu bentar deh, biar mami anter"

"ngga usah mam, jennie udah pesen ojek online"

"yaudah. Tiati dijalan sayang"

"iya mamii. Assalamualaikum"

"Waalaikumsalam "

Ojek online yang dipesannya sudah tiba, tanpa basa basi lagi, jennie segera naik. Dan mereka berangkat menuju sekolah jennie. Jennie berharap dirinya tidak akan melakukan hal bodoh seperti tadi malam lagi. Tapi ia sedang berpikir keras saat ini. Bagaimana cara dia menghadapi Taehyung? Dia pasti akan malu.

Di sekolah*

Sekolah benar benar masih sepi. Kabut juga masih terlihat disana sini. Hanya ada beberapa siswa siswi dan juga tukang kebun yang masih menyapu halaman sekolah. Ini memang masih jam 06.15 pagi. Mungkin itu alasan kenapa sekolah ini belum terlihat ramai seperti biasanya.