19

370 37 10
                                    

Masih malam yang sama.

Setelah selesai makan malam bersama para penghuni penginapan yang lain, Chanyeol dan Aiko pergi kekamar untuk beristirahat. Perjalanan tadi sungguh sangat menguras tenaga mereka. Apalagi besok mereka harus berangkat meneruskan perjalanan pagi buta.

"Jangan langsung tidur Chan. Mandi." kata Aiko

Chanyeol menghela, "Kalau begitu keluar dulu"

"Nggak usah, aku mau langsung tidur" jawab Aiko lalu merebahkan tubuhnya dikasur

"Awas ya kalau sampe ngintip" selidik Chanyeol

"Dih, siapa juga yang mau ngintip" sewot Aiko sambil membenarkan selimut untuk menutupi badannya

Chanyeol langsung pergi mandi dan mulai membersihkan diri dari debu dan keringat yang menempel ditubuhnya.

Jujur Aiko susah terbawa mimpi karena Chanyeol mandi dengan suara yang berisik.

"Astagaa dia mandi atau mukulin air sih rusuh banget?!"

Karena geram, Aiko bangun lagi dan berjalan kearah kamar mandi untuk memperingati Chanyeol.

Saat Aiko akan mengetuk pintunya, kebetulan Chanyeol sudah selesai dan membuka pintu kamar mandi.

"AAAAAAAAAAAAAA!!!!" teriak mereka berdua barengan. Aiko langsung menutup muka dengan kedua tangannya.

"Tuhkan, Kubilang juga apa! Dasar tukang intip mesum!!" kata Chanyeol sambil mengambil handuk dilemari

"E-enak aja! Tadi itu aku mau ngomong sama kamu kalau mandi jangan berisik! Eh taunya kamu udah selesai ya siapa yang tau?" kata Aiko masih nutupin mukanya yang merah padam karena malu

"Ya tadi disuruh keluar gamau, yaudah resiko sendiri kalau keganggu! Tutup mata dulu aku mau pakai baju."

"Iya iya bawel banget sih jadi cowok!"

"Kalau saja ini bukan keadaan darurat perang, mungkin saja aku bisa berbuat yang tidak-tidak padamu. Jadi lebih Berhati-hatilah."

"Dan asal kau tau aku hanya banyak bicara padamu. Salah sendiri, ulahmu memang minta dicereweti" kata Chanyeol

Aiko memutar bola matanya malas, "Alah bilang aja gasuka gitu aja ribet. Dibilang nggak sengaja masih aja diperpanjang." katanya dengan nada kesal

Chanyeol yang mendengarnya langsung diam dan menatap Aiko yang mempunggunginya.

"Ganti baju lama banget sih? Udah belom?" tanya Aiko judes

Chanyeol tak menjawabnya

"Chan-"

Chanyeol langsung membenturkan pelan tubuh Aiko pada tembok kamar kemudian mengunci pergerakan Aiko dengan kedua tangannya.

Sontak Aiko kaget dan hanya diam mematung menatap wajah Chanyeol yang hanya tinggal 5 cm dari wajahnya. Apalagi dengan Chanyeol yang setengah telanjang seperti itu membuat Aiko sedikit panas.

"Chan-"

Ucapan Aiko terpotong karena Chanyeol langsung menempelkan bibirnya pada bibir Aiko dan menciumnya dalam-dalam. Bola mata Aiko membulat sempurna. Apa yang dilakukan Chanyeol membuat jantungnya hampir berhenti berdetak.

Aiko ingin berusaha melepas ciuman dari Chanyeol namun pria tersebut menahan tengkuk Aiko. Akhirnya gadis tersebut hanya bisa pasrah dan malah terbawa suasana mendebarkan tersebut.

Setelah beberapa saat, Chanyeol melepaskan Ciumannya dari Aiko.

"Aku tidak pernah sedikitpun benci padamu. Tentang apapun itu. Aku tidak pernah berhenti bersyukur pada takdir yang telah mempertemukanku padamu. Kau mengubah hidupku yang sunyi selama ribuan tahun itu hanya dengan tawa ceriamu."

The Originals (SELESAI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang