Kepada Bulan

246 15 2
                                    

Bulan...
Malam ini engkau memancarkan pesonamu. Membuat pohon-pohon yang terpantul cahayamu tak dapat berkutik, semuanya terpana menatapmu.

Bulan...
Selain pohon-pohon itu, ada salah satu manusia yang menjadi korbanmu. Itulah aku, aku yang tak dapat berpaling dari pesonamu saat ini. Aku yang dengan mudahnya terikat denganmu.

Bulan...
Engkau tau akibat dari pesonamu? Jika tidak maka akan aku jelaskan. Sekarang engkau sukses membuat aku seperti punguk yang sedang merindukan rembulan. Engkau tahu bahwa itu membuatku seperti orang bodoh, dan aku benci kenyataan itu.

Bulan...
Jika engkau kasihan melihatku, maka berhentilah. Berhenti mengikatku dengan pesonamu, berhenti membuatku terus berharap. Kenapa? Karena kita tak akan pernah bisa bersatu, karena jarak sudah memisahkan kita, karena kenyataan lebih pahit dari sebuah harapan.

Bulan...
Kumohon meredup ya??

#dsb

Rintihan HatiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang