"Na, ngantin?" Tanya Somyi sembari membereskan buku-buku yang berserakan diatas mejanya -Jejak Pelajaran Matematika yang lebih dari cukup unutk mendidihkan otak-
"Nggak dulu deh, kamu sama Sei dulu aja. aku titip Susu Strawberry aja, boleh kan?" ucap Ji-Na sambil mengeluarkan beberapa lembar uang dari dalam dompetnya. Somyi hanya melingkarkan jari telunjuk dan jempolnyasebagai isyarat untuk mengiyakan permintaan Ji-Na.
Selepas kepergian Somyi dan Seo-Jung -yang lebih akrab di sapa Sei- ke kantin, Ji-Na mendudukkan dirinya didepan kursi panjang yang memang disediakan di depan setiap ruang kelas. Menatap orang-orang yang berlalu lalang di halaman sekolah yang menghubungkan gedung kelas, gedung utama, dan perpustakaan. Mungkin aktivitas ini sangat membosankan bagi kebanyakan orang. Hanya duduk diam sambil memperhatikan aktivitas orang lain sementara kita tak melakukan aktivitas apapun selain duduk dan bernafas.
Tapi bagi Ji-Na ini bukanlah suatu hal yang membosankan mengingat dirinya yang memang malas untuk berinteraksi dan berkumpul dengan banyak orang dan lebih suka untuk memilih memisahkan diri dari orang lain. Hal ini adalah suatu hal yang menyenangkan baginya. Semacam Healing?. Selain itu, sebenarnya duduknya Ji-Na disini selain untuk mencari ketenangan ia kini sedang menunggu seseorang yang kini tengah melintas didepannya dengan senyumannya yang selalu membuat matanya terlihat sipit. Poin plus yang membuatnya terlihat lebih manis. Dan Ji-Na suka akan hal itu.
Chris Bang. Kakak kelasnya. Dua tahun di atasnya. Semua itu dimulai saat tabrakan yang dialami saat ia pergi ke kantin bersama Somyi. Di hari pertama ia mengenal Somyi.
Ketika itu, Chris sedang dalam perjalanan dari kantin jika Ji-Na boleh menebak. Chris berjalan membelakangi Ji-Na sambil bersenda gurau dengan temannya. Chris tiba-tiba saja mengambil langkah untuk berbalik, bersiap untuk lari dari temannya setelah melontarkan lelucon kepada teman-temannya. Siapa sangka, jarak antara Chris dan Ji-Na sangat dekat ketika ia tiba-tiba membalikkan badan. Tapi ini bukan drama yang ketika salah satu pemerannya berbalik badan akan mencium bibir lawannya atau menabrak sehingga tubuhnya menindih si wanita.
Ji-Na yang sangat terkejut dengan pergerakan tiba-tiba dari Chris sontak mendorong tubuh Chris hingga ia jatuh terduduk setelah sebelumnya ia menabrak tubuh kedua temannya. Setelahnya bukan hanya Chris yang terkejut, bahkan keempat orang lainnya yang berada disana juga ikut terkejut karena insiden itu.
Chris seketika berdiri, menundukkan badannya, sambil berkata "Joesong hamnida(Maafkan aku)", yang kemudian hanya dibalas dengan anggukan oleh Ji-Na.
Ya begitulah cerita awal mula pertemuan Ji-Na dan Chris.
ini ku edit btw. aku tu baru sadarkan part sebelumnya tu salah. jadi sorry banget kalau tiba-tiba ini jadi pendek dan ya gitulah.
tetep boleh minta vote kan? :))
comment disini ->
BTW lagi, sudah lihat teasernya SKZ? bau bau perubahan konsep nih :"
Yaudah sekian cuap-cuap dari Author yang bisa kalian panggil 'Ji' bukan 'JiJiQ' tapi.
jangan lupa comment buat yang mau double update. syukur kalau bisa dapet vote lebih dari 20. bakal langsung update aku ntar :"
-Ji babygirlnya Chan
KAMU SEDANG MEMBACA
MYTHOGIRL | Hyunjin X OC
Fanfiction[bahasa] Ini adalah sebuah kisah tentang seorang gadis yang merupakan pecandu dari cerita dan film romansa. Seorang gadis yang mengharapkan cerita hidupnya akan seindah drama romansa korea yang digandrungi kebanyakan anak gadis di seluruh belahan d...