[Wait, what?!]

We're couple.

Warn: awas panjang. Awas bosen. Awas aja deh :v biar ati2 :v nothing special

💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛💛

BAYU POV

Kelar kuliah cape. Iyalah, dosen kek gitu bikin kesel. Ada dosen baru ngajar di kelas. Cewe. Tapi ngemis ewe. Anying lah. Berkat otak lemot gw, dia berhasil masukin gw ke kelas tambahannya. Dan bangsat. Cuman ada gw ama tu dosen sange di dalem kelas.

Digodain? Jelas. Mana itu kancing kemeja buka2an semua. JYJYQ BGST :) gw cuman butuh Ican kechuyunkan sekarang :(

I need a hug from him:)

BAYU POV END

Sampai di apartment, Bayu segera mencari keberadaan Ihsan. Hingga ia melihat Ihsan berbaring di kamar mereka sambil menghadap laptop dan melahap cemilan di sampingnya. Jangan lupakan celana pendek Ihsan yang sedikit tersingkap.

"Can.." Bayu memanggil Ihsan tapi tak terjawab.

"Ican..," Bayu mendekat tapi masih tidak di gubris

"Ican say-"

"Aaaaaaaw kiyowo bat si ah >.<" tiba-tiba Ihsan terduduk menutup mukanya menyebabkan earphone yang dikenakannya terlepas daru telinganya

Setelah beberapa detik, barulah Ihsan sadar keberadaan Bayu

"Oh hai, pulang jam berapa tadi?" Ihsan dengan muka konyolnya menatap Bayu polos

"Ish dasar uwu geblek. Ini pacarnya pulang bukannya di sambut malah dikacangin hm" Bayu mencubit kedua pipi tembam Ihsan dengan gemas.

"Adududuh, sakiiiit njir" Ihsan gantian menyubit tangan Bayu

"Nonton apa si?" Bayu melongok ke arah laptop Ihsan

"Kepo ih," Ihsan menutup layar laptop nya

"Ck elah -/-" Bayu duduk di tepi ranjang king size mereka dengan bersandar pada kepala ranjang

"Can sini bentar," Bayu menepuk sela di antara kedua kaki panjangnya

Bayu manja mode on.

Ihsan menurut. Ia menyandarkan tubuhnya pada tubuh Bayu di belakangnya. Bayu langsung memposisikan tangannya untuk memeluk Ihsan dari belakang

"Kenapa hm? Cape ya?" Ihsan mengusap tangan Bayu lembut.

Bayu menghirup aroma sampo dari surai lembut Ihsan

"Banget. Mana skrg dosen penggantinya sangean. Dih. Jijik banget. Gasuka aku tuh sama orang kek gitu. Anjing lah," Bayu menenggelamkan kepalanya pada ceruk leher Ihsan. Ia menghelas napas lelah

Ihsan mengusap kepala Bayu sayang. Ia terkekeh kecil. Lalu ia membalik badannya menghadap Bayu.

"Ada juga yang mau godain kang lepiji hm?" Ihsan menangkup kedua pipi Bayu lalu mengusapnya pelan. Ihsan mengecup pelan kening Bayu

"Semua orang berhak suka. Semua orang berhak sange ke kamu-"

"LOH KOK GITU?!"

"Diem dulu bego" Ihsan menyentil kening Bayu

"Mereka berhak suka ato bahkan sange ke kamu. Tapi yang berhak milik kamu cuman aku tau." Ihsan mengecup sekilas bibir Bayu

"Dah sana mandi. Bau," Ihsan kembali menghadap laptopnya mengacuhkan Bayu yang senyum senyum mesum sendiri

'Cu bet pacar gw anjir'

....

Selesai mandi, Bayu kembali mendapati Ihsan bersila dengan ponsel di tangannya. Ia sibuk men-scroll timeline IG nya.