🖤(6)💚

866 81 40
                                    


HAPPY READING GUYS ✨


SORRY FOR TYPO 🙏

AUTHOR POV

"Per-"

"Pete, mari akhiri persahabatan ini . Aku tidak bisa berteman denganmu lagi!! Pulanglah sendiri"

Pete mengangkat wajahnya melihat Perth tidak percaya bersamaan dengan tangisannya

"Mai hiksss Kau tidak akan seperti ini hikss ini pasti disebabkan Mae mu hiksss"

"Pete!!! Jangan salahkan Mae ku! Ini kemahuanku. Apa perkataanku barusan kurang jelas? Ha?!!" Ucap Perth sedikit keras

Pete tidak habis pikir mengapa Perth semudah ini menghentikan persahabatan ini sedangkan mereka sudah lama bersahabat selama bertahun-tahun dan berakhir begitu saja. Pete seolah tidak mempercayai ini kerana ia tau bahwa Perth sangat menyayanginya begitu juga dengan Pete.

"Jangan menangis, kau itu pria. Apa kau tidak malu? Aku harap perkataanku barusan sangat jelas, kembalilah ke rumahmu sendiri. Aku tidak bisa menghantarmu. Mengertikan?"

Huftttt..

Perth menghela nafasnya berat dan hendak pergi meninggalkan Pete tetapi langkahnya terhenti ketika mendengar kalimat Pete ucapkan

"Aku sungguh tid hiksss tidak percaya ini hikss semua orang begitu hiksss membenciku hikss"

"TERSERAH!Jika kau tidak mempercayai ini, aku bisa jelaskan. Dengar, AKU TIDAK BISA BERTEMAN DENGANMU. KITA TIDAK COCOK, KELUARGAKU SANGAT KAYA SEDANGKAN KALIAN HANYA KAYA DISEBABKAN KERJASAMA PHAOKU!! KALIAN ITU SEBENARNYA MIS-"

"Perth berhenti" lirih Pete pelan

Kalimat yang hendak Perth ucapkan terpotong kerana Pete lebih cepat memotong kalimatnya dengan suara sudah hampir tidak jelas didengar oleh Perth. Pete mendekat pada Perth dan memegang tangan Perth lembut,tiada penolakan.

"Selama bertahun-tahun bersahabat,selain diriku siapa lebih memahamimu? Begitu banyak cabaran telah mengubah nasib dan hidup kita. Hari ini kau dan aku disatukan bersama tetapi hari ini juga pengakhirannya. Kau benar, kita sungguh berbeda,kau anak orang kaya,aku anak orang miskin. Aku pria Gay,kau pria normal dan sudah pasti kita tidak bisa disatukan dan setiap orang memilik situasi yang berbeda" Ucap Pete panjang lebar bersamaan dengan senyuman manisnya tanpa ada air mata dari mata indahnya lagi.

Perth menatap Pete dengan tatapan susah diartilan setelah mendengar kalimat yang Pete katakan,Perth tidak menyangka Pete akan mengatakan sejauh ini. Ia masih menatap Pete tidak percaya,ia merasa bahwa Pete tidak mempertahankan persahabatan ini, liat saja Pete bahkan sudah semakin menjauh dari Perth, Perth yang baru menyadari itu langsung mengejar Pete dan mengengam tangan Pete tetapi dengan cepat Pete menepis tangannya.

"Aku akan menghantarmu pulang,kerana rumahmu jauh"

"Pergilah,aku bisa pulang sendiri, aku tidak kisah berapa jauhnya, aku rela berjalan sejauh itu asalkan tidak merepotkanmu. Dan aku akan menguburi perasaan ini dan melupakanmu"

"Bahagialah dan nikmati hidup barumu tanpa pria Gay sepertiku. Aku tidak akan mengatakan selamat tinggal kerana aku masih berharap kita bisa bertemu kembali dikehidupan kita selanjutnya" lanjut Pete dan melangkah pergi meninggalkan Perth yang masih mematung.

Perth memandangi punggung Pete yang semakin lama semakin menghilang dari pengelihatannya, perth duduk ke semberangan tempat dan mengacak-acak rambutnya kasar sesekali ia berteriak kencang untuk mengurangkan kesakitan di dadanya tetapi itu hanya membuat air matanya mengalir sempurna.

I'm Fall In Love with My Bestfriend Where stories live. Discover now