My Love is real! [ Cielizzy✓]

happy?(2)

My love is real! { Cielizzy✓ }

Lizzy tanpa memberi ampun menyeret finny dengan cara menarik kedua kakinya dan membiarkan tubuh finny terseret

"Huuuwaaa meyrin san. Kalau aku tidak kembali lagi. Aku mohon jangan sedihh ya?" Teriak finny dengan wajah terpaksanya.

"Finnnnyyyy!!!" Teriak meyrin
dengan wajah sedihnya

"Hey....hey....heyy.... Sebenarnya ada apa ini? Tidak bisakah tenang sedikit?" Tiba² terlihat seorang laki² bertubuh besar dan memiliki rambut blonde berjalan keluar dri arah dapur dengan celemek yg masih melekat di badannya

"Bald! Selamatkan finny! Dia di tangkap oleh seorang gadis gila di sana!" Rengek meyrin kepada laki² berambut blonde yg diduga bernama bald dan juga seorang koki di keluarga phantomhive

"Gadis gila?Huhh. Ada² saja! Baiklah aku akan mengeceknya" sahut bard sambil berjalan menaiki anak tangga menuju ke lantai dua, dimana disitu lizzy sedang mendandani finny dengan cara memaksanya

🌺🌺🌺

Sesampainya bald di lantai dua, dia terus menelusuri lorong dan mencari dimana finny dan sang gadis gila yg dikatakan oleh meyrin barusan. Hingga mata bald terpaku ke arah sebuah kamar yg pintunya terbuka sedikit dan cahaya dri dalam kamar tersebut keluar ikut menerangi lorong itu.

Bald dengan berani berjalan ke arah kamar itu dan tanpa ragu² langsung masuk ke dalamnya, terdengar suara senandung seorang gadis dan suara isak tangis seorang laki²

"Hei! Apa yg kau lakukan kepada finn..."

Bald tercengang melihat sosok finny yg sedang duduk pasrah di sebelah lizzy, dengan gaun pink dan sebuah wig cantik yg melekat di kepalanya

"Finny! Kenapa kau memakai gaun dan menggunakan make up?! Dan ada apa dengan wig aneh itu?!" Oceh bald

"Bald tolong aku!!.... Gadis ini menyiksaku" finny menangis sambil memasang ekspresi seperti orang yg menyedihkan. Bald yg melihatnya lalu memasang ekspresi aneh:v

"Wahh ada tamu lagi! Apakah kamu juga pelayan di rumah ciel?" Girang lizzy sambil menunjukan senyum lebarnya ke arah bald yg membuat bald tambah kebingungan...

"Aku bukan pelayan, aku Koki di sini" sahut bald dengan wajah pedenya sambil melipat kedua tangannya di depan dada

"Wahh seorang koki? Aku mau dibuatkan cake. Tapi..."

Lizzy memotong kata² dan mulai berdiri, sambil menatap bald seperti seorang hewan buas yg melihat mangsanya

"Setelah aku mendadanimu!" Lizzy langsung berlari ke arah bald dengan sangat cepat. Yg sontak membuat bald terkejut tapi dia tidak membuatnya bergeming dri tempatnya berdiri

"BALD!! Aku mohon larilah!!! Kau akan mati jika tertangkap olehnya" teriak finny dengan wajah penuh make upnya. Yg membuat bald langsung berlari keluar kamar

Di momen kejar mengejar antara bald dan lizzy, mereka berdua trus menerus meningkatkan kecepatan lari masing². Bald berlari sambil melihat ke arah belakang dan terus memperbesar jaraknya dengan lizzy agar tidak mudah tertangkap

"Sial! Larinya lumayan cepat juga, kalau seperti ini aku akan-!..." Bald mengalihkan pandangannya ke arah depan dan tiba² terdengar suara benturan yg sangat deras. Lantaran bald menabrak sebuah tembok

Seketika bald langsung terbaring kesakitan sambil menutupi wajahnya dengan kedua telapak tangannya

"H...hei? Apa kau baik² saja? Tabrakan itu cukup keras!" Lizzy langsung duduk di sebelah bald, melihat sekujur tubuh bald. Memastikan tidak ada yg terluka atau berdarah

"Sakitt... Sekali!!" Rintih bald

"Baiklah aku ada cara supaya sakitnya berhenti!" Sahut lizzy dengan wajah senangnya, yg menumbulkan firasat buruk di benak bald

"A...apa itu?" Tanya bald to the point

"Mari kita berdandang, aku akan mengobati lukamu sebelum aku memasangkan make up dan gaun nanti, kau tau aku memiliki wig yg sangat bagus. Aku tidak sabar memakaikannya untukmu!"

Lizzy langsung menyeret bald dengan cara menarik kerah baju bagian belakang bald. Dan membuat badan bald sedikit demi sedikit terseret ke arah kamar yg tdinya digunakan untuk merias finny

"Selamat tinggal dunia" -Bald

✨✨✨

"Kyaa kalian sangat imut dengan gaun dan wig itu, dan terimakasih kakek tanaka telah membatuku merias dan memasang beberapa pernak pernik di ruang tamu yg besar dan suram ini. Kini ruangan ini menjadi sangat cantik dan imut....aku menyukainya"

girang lizzy sambil melemparkan senyumnya kepada laki² tua yg berdiri di sebelahnya. tua tapi masih sangat kuat, seperti masih 20an

"Ho...ho...ho tidak masalah nona" sahut tanaka sambil tersenyum manis ke arah lizzy, bald, finny dan meyrin memandangi tanaka dan lizzy dengan tatapan aneh.

"Tanaka san! Sebenarnya siapa gadis gila itu?!" Tanya bald emosi sambil beberapa kali kelihatan risih dengan gaun yg terlalu sesak:v

"Dia adalah...." Tanaka baru saja ingin mengatakan siapa lizzy sesungguhnya. Tapi kata²nya terpotong setelah mendengar suara dri pintu utama. Ya ciel dan sebastian telah kembali!

"Tuan muda ciel!" Bald dan finny langsung berlari dengan wajah menyedihkan mereka menuju pintu utama kediaman phantomhive

"Tuan muda!" -bald

"Tuan muda ciel!" -finny

Bald dan finny berlari ke arah 2 insang yg sedang menatap keduanya dengan tatapan terkejut disertai dengan tatapan aneh

"Apa yg terjadi?! Kenapa kalian memakai wig dan gaun?! Dan kenapa gaunnya berwarna pink?!" Ciel yg terkejut itu melontarkan pertanyaan demi pertanyaan

"Tanyakan semua itu kepada gadis gila yg sedang berada di ruang tamu itu!" Sahut bald sambil menunjuk dengan jari telunjuknya ke arah pintu besar yg sedikit terbuka. Yg merupakan ruang tamu kediaman phantomhive

"Gadis gila?" Sebastian langsung berjalan ke arah ruang tamu, disertai dengan ciel yg berjalan di belakangnya dan juga bald dan finny yg berjalan di belakang ciel

"Aku yakin mereka hanya mengatakan sebuah omong kosong taun" sebastian lalu membuka pintu ruang tamu tersebut dan apa?

Ciel melebarkan matanya dan mulutnya terbuka lebar, terkejut dengan keadaan ruang tamunya yg awalnya baik² saja menjadi penuh dengan pernak pernik imut dan tentu saja berwarna pink

"Apa apaan ini?!" Kaget ciel sambil melihat sekeliling ruang tamunya

"Cielllll!!!" Teriak seorang gadis berambut blonde yg diikat dua ikal. Berlari ke arah ciel dengan girangnya

"L....lizzy?!" Gagap ciel sambil melebarkan matanya melihat ke arah gadis cantik yg sedang berlari dengan kencang ke arahnya

"Ciell!! Aku sangat merindukanmu! Kau tau betapa susahnya perjalanan ku ke sini" lizzy memeluk ciel dengan sangat erat. Melampiaskan rasa rindunya di pelukan tersebut

"Lizzy apa yg kau lakukan di sini?! Di mana paman alexis dan bibi francis?" Tanya ciel sambil melihat kesekeliling berharap melihat sosok paman dan bibinya tersebut. Tapi naas dia tidak menemuka orang yg sedang dia cari

"Hehe... Aku kabur" lizzy menjulurkan lidahnya sedikit seorang mengolok² ciel, ciel yg mendengarnya tersentak kaget. Apa kau bercanda, gadis ceroboh dan tidak bisa diam ini telah berani kabur dari rumahnya?!

"Apa!! Lizzy kau tidak boleh seperti itu!, Itu sudah diluar batas. Aku akan menelpon paman dan bibi dan menyuruh mereka menjemputmu" ciel langsung berjalan ke arah luar ruang tamu dan berniat menuju ke tempat dimana telepon kediaman phantomhive berada, tapi lizzy langsung berlari dan menghadang ciel dengan merentangkan kedua tangannya

"Ayolah ciel.... Apa kau tidak suka aku berada di sini" lizzy langsung memasang ekspresi puppy face, dan membuat ciel memasang wajah aneh. Lizzy memang terkenal imut, dan ya. Ciel juga mengakuinya. Tapi yg saat ini dilakukan lizzy sudah kelewatan batas

Next?✨