Isn't this Jihoon
Match with this Jinyoung???😭😭😭😭😭😭
Yaudah mulai aja, jan misuh2 tapi hehe
Bosku, Bae Jinyoung, CEO dari Davis and Birch Advertising, berdiri di ambang pintu dengan mulut terbuka karena terkejut. Aku tidak mengatakan apa-apa. Tidak bisa. Hyunjin membungkukkan tubuhku diatas meja, celana bahan hitamku dinaikkan hingga ke pinggul, dadaku terbuka karen jaket yang sudah tidak terkancing lagi, putingku meninggalkan jejak di atas kertas penghisap tinta, dan penis besarnya mendorong kedalam lubangku, membuatku merasa seperti penyanyi opera.
Hyunjin terengah-engah di belakangku, ia mencengkram erat pinggulku.
"Jangan bergerak!," bentaknya sambil meningkatkan kecepatannya. Pantatku mengejang terhadap pangkal pahanya ketika ia mengisiku lagi. Bagian bawah kemejanya menggelitik punggungku.
"Fuck, Jihoon," suaranya berupa bisikan yang serak ketika kemaluannya semakin mengeras di dalam diriku. Aku menggeliat dan mendekat, untuk bisa merasakannya lebih banyak lagi.
"Aku tidak bisa berhenti, Babe, tidak bisa," ucapnya.
Aku menegakan otot-ototku, membelai kemaluannya untuk menunjukan bahwa aku baik-baik saja, bahwa aku ingin ia meneruskannya, bahwa aku merasakannya. Tangannya yang licin meluncur disepanjang pantatku ketika ia berusaha mempertahankan cengkramannya. Dan kemudian ia datang, tubuhnya menyentak melawan pantatku ketika ia memuntahkan benihnya.
"Ketika kau sudah selesai di sini Mr. Park, aku ingin kau menemuiku di ruanganku," ujar Jinyoung sebelum mundur dan menutup pintu.
"Maafkan aku soal itu," ujar Hyunjin sambil menarik keluar miliknya, menarik celanaku menutupi pantatku yang terekspos, dan mulai memperbaiki pakaiannya.
"Hey, apa mau dikata?" kataku, bukan hanya untuk menenangkannya, tetapi memang karena tidak ada yang bisa di katakan. Aku adalah Park Jihoon, akunting junior, tetapi sebagian besar diriku, atau memang diriku, adalah asisten Mr. Bae.
KAMU SEDANG MEMBACA
Taking His Boss [DEEPWINK]
FanfictionPark Jihoon terlibat ke dalam suatu hubungan dengan bos di kantornya-Bae Jinyoung, tapi itu bukan tanpa konsekuensi. Jinyoung tampaknya dapat dengan mudah memisahkan urusan bisnisnya di kantornya, dan berpura-pura tak ada apa pun yang terjadi. Sedan...