kisah singkat

336 14 0
                                    

hembusan angin yang meniup wajah

senyum manis telah hilang

mendengar bising menusuk telinga

menanti arah yang tak pasti

kini nyata terasa mimpi

engkau berlalu bagaikan musim

yang singgah lalu pergi

rasa yang berkecamuk

tergoda untuk bersedih

menahan tetes air mata

rasanya baru kemarin kau melangkah pasti

kini kau berlari meninggalkan

mencari hati yang baru

entah untuk cinta atau bermain sahaja

hamparan pasir menampar hati

merasa kehilangan namun benci

kini aku hanya bercinta dengan kata

dipenuhi teka teki bernuansa jingga

sesak dalam dada masih terasa

mengingat kau pernah memberi berjuta kisah

kurangkai kata menjadi suatu kenangan indah

memeluk hatiku begitu mesra

kesendirian ku berlari mengejar cita

begitu pula cinta

yang hanya sebatas ingatan

yang takkan terlupa

Story LineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang