Ukhty, Kau Kah Makmumku? (ON GOING)

Prolog

Landasan hati belum pernah mendarat
Pesawat yang di tumpangi belum berlandas ke hati yang tepat
Aku di sini menunggu kamu
Pesawat yang ku tumpangi
Supaya ku bisa mendaratkan hati yang tepat
Baling-baling ke ikhlasan mungkin bisa kulalui sekarang
Tanpa tau siapa kamu?
Di mana asalmu?
Mungkin kamu yang aku kenal.

🐝🐝🐝

Allah memberikan rasa Cinta kepada lawan jenis, apa lagi Cinta secara tidak sengaja di lalui bersama.

Rasa yang seakan hanya mimpi, kini semakin mendalam akan adanya Cinta di hati; Cinta kepada-Mu, Ya Rabb dan Cinta kepada pasangannya.

Nabi Muhammad mencintai Khadijah dengan tulus serta Aisyah dengan ikhlas.

Aku hanya mampu melihat semua dengan hati penuh Cinta serta sayang. Ingin memiliki kamu seperti Muhammad memiliki Khadijah.

Ingin menyayangi kamu seperti Muhammad menyayangi Aisyah. Aku hanya mengagumi kamu di luar sana.

Aku tak pernah tahu di mana akan melandaskan Cinta di hati yang tepat, mungkin di hati yang salah atau hati yang aku inginkan.

Cinta tak pernah salah jika ikhlas menjalaninya. Mendengar kata cinta? Seperti mendengar suara hati yang akan mendarat ke pasangan yang tepat.

Namun, cinta tak selamanya bisa di miliki. Cinta dalam doa hanya itu yang bisa kulakukan.

Mengaguminya hanya dalam doa, tak pernah mengatakan langsung. Wanita cantik jelita, berkerudung biru.

Ternyata hanya sebatas teman kita bisa bersama. Di mana ku melihat mu di tepian kolam masjid. Aku memandang mu secara diam. Menelitimu secara dalam.

Rasa yang tak pernah ada, kini aku rasakan. Wanita berkerudung biru.

Aku tidak tahu kapan bisa bersama mu. Mungkin 4 tahun yang akan datang atau malah 1 detik?

Aku hanya bermimpi, mungkin?
Aku juga hanya bisa mengagumi, iya dan tidak?
Tetapi aku ingin mengetahui namamu. Satu detik saja, sudah cukup untukku.
Bismillah, aku yakin kamu lah jodohku.

🐝🐝🐝

Assalamualaikum,
Aku membawakan cerita baru nih guys.

Jangan lupa Vote and koment nya ya...

Semoga bisa merasakan cintanya seperti sang Tokoh.