EREBOS

Lift

Aku tinggal di sebuah apartemen minimalis yang berda di lantai 5. Setiap hari aku naik turun dengan lift, tapi hari ini aku harus turun lewat tangga darurat karena lift utama macet.

Dengan langkah yang anggun, aku turun melewati anak tangga yang berjumlah 20 anak tangga, per lantai nya.

Lantai 4.

Lantai 3.

Lantai 2.

Aku terdiam membisu. Aku yakin sudah menghitung dengan benar. Aku masih berada di lantai 4 sekarang. Kuamati baik-baik nomor lantai yang tertempel di dinding dengan perasaan janggal.

Tanpa berpikir panjang, aku segera turun dengan cepat ke lantai bawah.

Tapi aku kembali melihat nomor lantai yang sama. Lantai 4.

Beberapa detik kemudian aku sadar. Tidak ada orang lain disekitarku. Padahal aku sering turun di jam yang sama dengan banyak orang yang antri di lift.

Dimana orang-orang? Lewat mana mereka?

Tiba-tiba aku mendengar pintu lift terbuka. Mungkin lift nya sudah selesai diperbaiki. Itulah kenapa tidak ada yang lewat tangga.

Aku berjalan cepat menuju lift. Dan benar, pintu lift terbuka lebar. Tapi tidak ada siapa pun didalamnya.

Aku segera masuk lift.

Aku sangat shock!!!

Lift itu ternyata dalam sekali.

.....