Gekijouban Episode Prolog

Gekijouban Episode 11 = Ancaman

" Dasar kalajengking tidak berguna, kau telah menyia nyiakan kekuatan yang telah kami berikan, sekarang terima lah akibat nya. "

SC : " Argh, apa yang kau lakukan Belial.. "
B : " Kau akan kami serap, karena kau sudah gagal membuktikan kepada kami.. "
SC : " Argh, hentikan, berikan aku kesempatan sekali lagi, kali ini aku tidak akan gagal.. "
G : " Kau sudah membuat kami kecewa Scorpio, kau gagal dalam misi mu... "
SC : " T. tolong berikan aku kesempatan sekali lagi, a aku mohon Graaa... "
D : " Tidak ada kesempatan kedua untuk mu kalajengking bodoh, terima lah akibat nya.. "
SC : " TTTTIIIIDDDAAAAKKKK.. "

Secara brutal, tubuh Scorpio di serap oleh ketiga monster tersebut sampai tidak ada yang tersisa dari Scorpio, Scorpio harus mati dengan cara yang cukup mengerikan.

B : " Hanya sedikit lagi, kita akan menguasai bumi dan alam semesta. "
G : " Berapa lama lagi kita harus menunggu di tempat seperti ini. "
B : " Bersabar lah sedikit lagi, Gemdeus, aku tau kau juga ingin menguasai alam semesta. "

Sementara di bumi, Gracia yang sudah kembali berkumpul bersama teman teman nya, masih dalam keadaan trauma, setelah kehilangan sang kakak, ia tidak banyak bicara atau melakukan kegiatan. melihat hal tersebut, Kiriya berusaha mengajak nya berbicara.

K : " Minum lah. "
G : " Eh makasih kak. "
K : " Masih belum bisa melupakan kakak mu? "
G : " Kokoh Henry, iya aku masih ga nyangka aja, dia mau relain nyawa nya buat aku. "
K : " Itu bukti bahwa Henry sangat menyayangi dirimu Gracia, jika tidak, mungkin kau lah yang akan mati, Henry sudah berusaha sekuat mungkin untuk melindungi mu. "
G : " Aku tau itu. "
K : " Tersenyum lah, aku berjanji, kau akan aman disini. "
G : " Makasih ya kak.. "
K : " Kiriya, Kujo Kiriya. "
G : " Makasih banyak ya kak Kiriya udah mau hibur aku. "
K : " Tidak perlu berterima kasih, sebagai dokter, sudah tugas ku menghibur pasien ku, itu ku dapat kan dari Emu. "

Kiriya pun berhasil membuat Gracia tertawa lepas, seakan Gracia bisa melupakan insiden yang menimpa nya, sementara, Zero dan yang lain tengah memantau aktivitas Belial...

Z : " Seperti nya, Belial sudah siap untuk menuju bumi. "
S : " A, kita harus bersiap, kita tidak tahu kapan Belial dan sekutu tiba di bumi. "
R : " Zero, bagaimana dengan dua rekan mu? kenapa mereka lama sekali. "
Z : " Aku juga tidak tahu Riku, tapi aku yakin mereka dalam perjalanan menuju bumi. "
E : " Kita tidak bisa diam saja, sambil menunggu rekan Zero, kita harus menyusun rencana. "
Z : " Kau nampak serius kali ini. "
E : " Aku hanya tidak ingin ada nya korban yang kembali beejatuhan. "

Saat tengah menyusun rencana, Natalia pun masuk dan memanggil Riku..