Disinilah kami sekarang,
kafetaria kampus yang ramai pada jam makan siang biasanya
tapi dengan suasana yang berbeda,bagiku.
Bagiku, saat ini rasanya seperti sedang dipersidangan.
" Okay okay okay, dimohon para hadirin tenang menyimak dan mendengarkan secara saksama, satu berisik keluar! "
" Yang ada elo Ji sekali buka mulut gue tendang keluar " kata Yuna sambil menyeruput jus jeruknya kepada Aji, ya gak salah sih bener
" udah ih buruan ceritain please " kataku sambil memukul meja kafetaria tidak bersalah ini.
aku udah gak sabar, antara gak sabar dan gak mau dengar tapi rasa penasaranku sudah sampai ke dna kali ini.
" yaudah yaudah, dengerin ya gua yang ceritain nih, Esa Felix mohon bantuannya " jangan tanya kenapa Jusuf dan Aji tidak disebutkan, Jusuf sudah ditugaskan untuk menutup rapat mulut Aji biar gak berisik.
oke, Haris akan menceritakan dari awal bagaiamana mereka bertanya ke Bayu semalam.
" bang"
" napa yis? "
jawab Bayu sambil memerhatikan laptopnya
Haris terjeda, melirik ke arah timsesnya untuk memberi kode yang hanya diangguk-angguk, tanda untuk terus maju
" waktu minggu kemaren, pagi pas diparkiran abis nolongin cewek ya? "
pertanyaan Haris sontak membuat pergerakkan jari-jari Bayu berhenti seketika, langsung mengarahkan pandangannya ke Haris, menaikkan satu alisnya. seperti tau arah pembicaraan yang dimaksud
" Iya, sahabat lo ya yis? "
Haris kembali melirik teman-temannya, ' asli sih ini orang ngedukun apa gimana anjir, to the point lagi ' batinnya, sebenarnya bisa saja Bayu bertanya tau darimana atau apakah Audrey hanyalah temannya atau apa, tapi mendengar Bayu bilang " Sahabat " saja berarti Bayu sudah tau sesuatu.
baru saja mau menjawab lalu Bayu memotong
" Dia sahabatan sama lo pada juga kan? "
Kini bukan hanya Haris, tapi Bayu melihat ke arah Felix, Esa, Aji juga Jusuf.
ekpresi mereka tampak seperti orang baru ke gap sesuatu
untung gak ke gap kalo lagi telepati.
senyum Bayu semakin mekar, seakan memang tau dia akan menjawab pertanyaan seperti ini
" tau darimana bang? " kali ini Esa yang bertanya
" Menurut lo pada, darimana? "
JANGAN TANYA KODISI KU SEKARANG, AKU BENAR BENAR DIBUAT SHOCK UNTUK KETIGA KALINYA OLEH BAYU BAHWA DIA BENAR MASIH MENGINGATKU,
TIDAK, DIA BAHKAN TAU AKU!
" Yaudah kan tuh kita nebak nebak, tapi dia gak langsung jawab. Padahal mah jawabannya bener drey " jelas Haris.
Haris bilang kalo Bayu emang udah mantengin aku dari postan sama snapgramnya
kan, gimana tuh aku udah dipantengin dari lama
" Dia bilang awalnya biasa aja ngeliat kita dari dulu kan suka sg sama post foto bareng, tapi lama lama dia kaya sadar gitu, ngaku deh katanya kalo lo cantik drey, in his own opinion and ways, he actually adore you for a long time " kini Felix yang bercerita, " He also says kalo dia juga gak nyangka bakal ketemu lo in a wrong moment "
KAMU SEDANG MEMBACA
His only Petal | Bangchan x OC
FanfictionTentang Bayu, yang diam-diam suka pada satu gadis yang selama ini hanya dia ketahui dari platform media instagram, nyatanya adalah sahabat sejati dari sahabatnya sendiri. dan juga tentang Audrey, yang secara tidak sengaja bertemu dengan Bayu, yang...
