My Shy GirlFriend (Akashi Seijurou)

(1/10)

Memanggil nama pertama...

Hari ini di SMA Rakuzan,di sebuah ruangan terlihat 2 orang sedang sibuk dengan kegiatan masing-masing.

"(Name) tolong ambilkan buku ketertiban sekolah..."

"Haik..."

"Hari ini murid yang terlambat semakin berkurang, bagus..."

"A-ano di-dimana kau meletakkan buku nya?"

"Dibawah map yang bertuliskan nama ku..."

"Map bertuliskan nama mu...oh! Haik! Akan aku ambilkan!"

Kau mau tahu apa yang terjadi?

Ya kau (Name)(Last Name) sedang berada disebuah ruangan OSIS bersama seseorang yang sangat dihormati di sekolah Rakuzan, ya siapa lagi kalau Akashi Seijurou kapten tim basket Rakuzan dan mantan kapten tim basket Teiko saat dia masih SMP juga ketua dari Kisedai. Dan apa yang kalian lakukan? Kalian sedang mencatat jumlah murid yang terlambat.

Bersama Akashi? Ya,bukan karna kau ada masalah atau kau kena hukuman namun karna Akashi meminta mu untuk membantu nya. Kau sebagai pacar nya hanya bisa menurut. Pacar? Ya kau dan Akashi adalah sepasang kekasih yang sudah menjalani masa pacaran selama seminggu lebih 3 hari yang artinya kalian sudah berpacaran selama 10 hari.

"Map dengan nama Akashi....ah! Ketemu!"

"Berikan pada ku!"

"Haik!"kata mu lalu mengambil buku yang ada dibawah map dan memberikan nya pada Akashi.

"Ini.."

Akashi pun menerima buku itu.

"Hm arigatou.."

Kau yang dengar itu hanya mengangguk lalu melihat map yang kau bawa yang bertuliskan nama Akashi.

"A-ka-shi..."

"Hm?"

"Sei-ju-rou..."

"Hm?"

"Se-sei..."

"Nani?"

"Se-seijurou.."

"(Name) apa kau sedang memanggil ku atau kau sedang mengetes pita suara mu?"

Mendengar itu kau pun terkejut dengan wajah memerah.

"Go-gomen a-ano a-aku tidak bermaksud mengganggu mu Akashi.."kaymta ku sambil membungkuk hormat.

"Hm daijobu, Tapi ngomong-ngomong kenapa kau tadi terus menerus menyebut nama ku?"

Mendengar itu wajah mu pun memerah padam.

"A-ano...apa tadi terdengar aneh?"

Mendengar itu Akashi menaikkan sebelah alisnya.

"Maksud mu?"

"A-ano... A-aku mencoba me-memanggil mu dengan nama kecil mu..."

Terdiam sesaat...

"Go-gomen ji-jika kau tidak suka aku..."

"Ulangi!"

"E-eh?!"

"Ulangi! Aku ingin mendengar nya"

"De-demo..."

"Tidak ada penolakan! Ini perintah! Dan perintah ku adalah mutlak!"

Ya ke-absolute-an nya Akashi keluar dan dia ingin kau menyebut nama kecil nya,mendengar itu wajah mu memerah padam.

"Ba-baiklah..."

Mendengar itu Akashi pun tersenyum lalu berdiri dihadapan mu.

"Lakukan!"