Jungkook menyelimuti Taehyung yang sudah tertidur di kamar Jungkook
Taehyung tertidur sangat lelap setelah menghancurkan kue ulang tahunnya. Setelah Jungkook meniup lilin dia tidak bisa menghentikan Taehyung untuk menghancurkan kuenya
Kejadian begitu kacau tadi tapi Jungkook senang, dia bersenang-senang di hari ulang tahunnya ini, menurutnya ini adalah ulang tahun terhebat dalam hidupnya, walaupun dia harus membersihkan ruang tamu yang penuh dengan kue
Senyum mengembang di bibirnya saat melihat Taehyung menggerakan bibirnya seperti seorang bayi
Jungkook mengusap kepala Taehyung lembut
"Adikku...aku yakin sebentar lagi kau bisa kembali, semua sudah berjalan baik, kau tidak perlu khawatir, aku akan menjagamu sampai kau kembali"
Jungkook meninggalkan Taehyung setelah mematikan lampu dan mengucapkan selamat tidur
Brak
Jungkook langsung menoleh kearah sumber suara, suara keras itu berasal dari kaca jendelanya yang hancur berkeping-keping
"Siapa kalian?!!"
Jungkook terkejut saat melihat ada tiga orang masuk kedalam rumahnya, semua menggunakan pakaian serba hitam dan menutup wajahnya, mereka juga menggunakan topi
Salah satu dari mereka memberi tanda kepada yang lain lalu dua orang sisanya berjalan dengan perlahan mendekati Jungkook
Jungkook menempelkan punggungnya pada pintu kamarnya, mereka melaakukannya dengan cepat hingga Jungkook tak sempat berpikir apa yang harus dilakukannya sekarang
Dia tidak memegang senjata, dia juga tidak memegang ponsel, dia belum siap menghadapi situasi seperti ini
Jungkook melihat salah satu diantara mereka membawa tongkat baseball dan temannya yang lain membawa pistol di tangannya, dia sudah menarik pelatuk dan siap untuk menembakkannya kapanpun dia mau
"Serahkan Taehyung jika kau ingin selamat Jungkook-ssi. Waktumu tidak banyak"
"Ne? Apa maksudmu?!"
"Apakah aku perlu mengulanginya?"
Dalam sekejap Jungkook tahu bahwa orang-orang ini adalah kaki tangan dari direktur Yoo
"Ternyata orang tua itu masih belum menyerah juga. Hei dengarkan kalian!! Aku tidak akan menyerahkan Taehyung pada kalian, tidak akan pernah. Apapun yang terjadi" Jungkook menggeleng
"Kalau begitu bersiaplah untuk berurusan dengan tongkat baseballku"
Dengan cepat Jungkook masuk kedalam kamarnya lalu mengunci pintunya, tak lupa dia menggeser meja yang ada di samping pintu untuk menghalangi jalan masuk, dia harus berusaha untuk mengulur waktu untuknya melarikan diri
Jantungnya berdegup saat dia mendengar orang itu berusaha merusak pintu kamarnya dengan tongkat baseball
Suara berisik itu membangunkan Taehyung dari tidurnya, dia mengucek-ucek matanya untuk menjelaskan pandangannya namun dia tidak bisa melihat apapun dengan jelas karna kondisi ruangan sangat gelap
Jungkook berlari menghampiri Taehyung lalu memegang bahunya, "Taehyung-a..." Jungkook mengambil mantel tebal yang ada di sofa
"Taehyung-a kuharap kau mengerti, mereka adalah orang-orang jahat yang akan membawamu pergi, apapun yang terjadi jangan sampai mereka menangkapmu. Teruslah berada di dekatku" Jungkook memakaikan mantel pada Taehyung
Orang itu hampir berhasil membobol pintu kamar Jungkook, mereka juga berteriak meminta agar Jungkook membukanya
Dia tidak bisa membiarkan Taehyung di sampungnya, dia harus membiarkan Taehyung pergi lebih dulu
KAMU SEDANG MEMBACA
Set Me Free - TaeKook (END)
أدب الهواةTaehyung mengalami trauma setelah melihat apa yang dilakukan oleh ayahnya, dia disekap selama bertahun-tahun membuat trauma yang dialaminya semakin menjadi Namun itu semua berubah saat dia bertemu dengan seorang dokter jiwa bernama Jungkook "Taehyun...