part 5

1K 68 4
                                    


Typo berserakan
😂

Diatas kasurnya Beam mengernyit karena seluruh tubuhnya terasa sakit terutama bagian bawahnya

Beam tersenyum pipinya merona mengingat apa yang ia dan Forth lakukan kemarin sore

Tok..Tok..

"Beam..kamu sudah bangun nak..?

Suara Ibunya mengejutkan Beam yang masih dalam angan-angannya

"eemm.." erang Beam menutupi dirinya dengan selimut

Ibu Beam masuk menggelengkan kepalanya melihat Beam yang masih malas-malasan diatas kasurnya

"sudah jam berapa belum juga bangun..? Ibu Beam menarik selimut yang menutupi tubuh Beam

"ao Mae..ini kan hari libur.." protes Beam kembali menarik selimutnya

"kamu kemarin kemana..?sama siapa..? Ibu Beam duduk disamping ranjang

"Beam pergi sama teman.." jawab Beam

"pria..?

"eemm.." angguk Beam

Ibu Beam diam sejenak mengamati putranya yang memiliki tanda merah keunguan hampir diseluruh tubuh bagian atasnya

"kamu menyukai pria..? tanya Ibu Beam

Mendengar pertanyaan itu Beam segera menatap Ibunya lalu menunduk

"maafkan Beam Mae.." ucap Beam lirih matanya berkaca-kaca

"Beam..Mae tidak melarang kamu untuk memiliki kekasih seorang pria tapi Mae hanya takut kamu terjerumus dalam pergaulan bebas yang akan merugikan kamu nantinya.." Ibu Beam mengelus kepala Beam lembut

Beam menatap Ibunya "Mae tidak marah atau jijik dengan Beam..?

"silly boy..kamu menyukai pria bukan berarti kamu gay.." jawab Ibunya tersenyum

"gay itu jika kamu bergonta-ganti pasangan tapi jika kamu hanya melihat pada satu orang saja itu berarti kamu mencintainya.." imbuh Ibu Beam mencubit hidung putranya

"terimakasih Mae..you're the best.." Beam memeluk namun ia merintih kesakitan

"jangan lakukan sex tanpa pelindung..berbahaya.." Ibu Beam mengingatkan putranya

Mendengar itu Beam menunduk, pipinya kembali merona dan pikirannya kembali mengingat pada Forth.

... 🔞🔞🔞...

Dikantin fakultas kedokteran dihebohkan dengan kedatangan para seragam biru dari fakultas teknik yang jarang datang kekantin tersebut

Beam menunduk ketika melihat Forth ada diantara mereka meskipun dari kejauhan dapat Beam lihat jika Forth tengah mengamatinya

"kamu kenapa Beam..? tanya Kit menatap heran melihat Beam yang diam menunduk dengan kedua pipinya yang merona

"aku baik-baik saja..." jawab Beam menatap Kit

Cinta Terlarang Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang