The Element For 5 Race

🔒Chapter 07🔒

Semua putri dan putra telah berkumpul di aula kerajaan Sakamaki. Mereka sedang sibuk mengasah ataupun mengecek perlengkapan mereka. Mereka berencana pergi ke Mystical World dengan mengendarai kuda karena jika memakai kekuatan masing-masing akan sangat berbahaya. Ras Iblis bisa saja tahu keberadaan mereka

"Minna, apa kalian sudah siap?" seru Riana yang baru saja masuk disusul para ras Vampire yang lain. Tentu juga dengan Furuya

Semua ras menatap Furuya dengan pandangan mengintimidasi serta ada beberapa dari mereka yang menatap dirinya dengan kebencian. Tapi Furuya sudah kebal dengan hal itu jadi dia hanya memasang wajah datar andalannya dan berjalan angkuh ke hadapan mereka semua

"Kita akan melaksana perjalan yang jauh dan sangat penting kita akan  pergi ke Mystical Wolrd perjalan dari sini memakan waktu 3 hari itu jika diantara kalian tak ada yang rewel atau pun mengeluh. Perjalanan kita akan dimulai melewati bagian timur wilayah manusia jadi Furuya harap tak ada dari kalian yang mencolok" jelas Furuya dengan nada dingin, datar dan sarkas dia kemudian mengambil kapak dan biola miliknya

"Kita berangkat"

🍁🍁🍁

Wrath memperhatikan bagaimana para ras itu berangkat sebuah senyum merendahkan terbit di bibirnya. Dia sudah memiliki berbagai rencana untuk menyusahkan para putri dan putra itu saat di perjalanan mereka

"Hey  Pride bagaimana keadaan jiwanya?" tanya Wrath dengan nada sombong seraya menoleh ke Pride. Pride tersenyum culas

"Seperti yang kukatakan Wrath dia akan lenyap saat bulan purnama biru dan saat itu lah-"

"Kita akan menyerang Race Kingdom dengan membabi buta!" ucapan Pride terpotong oleh Greed yang hanya tersenyum sinis dan melirik ke tabung percobaan disebelah Wrath dia mendekat kesana dengan angkuh

"Kau dengar itu? Heh kau berharap kalau anakmu itu bisa menyelamatkanmu? Walaupun dia memang cuek dan kejam dia akan menerima pembalasan dari kami lebih dari itu!" ucap Greed sombong

"Ti-tidak! Fu-Furu pasti bisa melewatinya!" sebuah tulisan muncul di layar monitor menunjukkan apa yang sedang di pikirkan oleh roh Reiji

BBBRRAKK

"JANGAN MENENTANG KAMI VAMPIRE!!!" seru Lust emosi dan tanpa sengaja membanting gelas kaca ke tanah

"Kau tak ada apa-apanya bagi kami!"sambung Lust angkuh, dia menatap datar layar monitor lain yang menunjukkan titik di mana para putri dan putra itu berada

"Akan kami musnahkan semuanya termasuk anakmu itu...."

🍁🍁🍁

Drap...Drap...Drap

Di sebuah hutan lebat di timur kerajaan, para putri dan putra itu terus melaju tanpa henti. Hening juga yang mendominasi perjalanan mereka tak ada dari mereka yang berniat membuat pembicaraan entah karena canggung atau apa

Sementara sang surya telah menurun mereka pun berinisiatif untuk beristirahat di sebuah tanah lapang yang tak jauh dari posisi mereka saat ini

"Huaaaa capek~~" seru Luna yang sudah berbaring di rerumputan lalu memejamkan matanya

"Mizuki-kun! Fie-chan! Kagu-chan! Ayo bantu membuat tenda" ketiganya pun mendekat ke Riana dan mulai mendirikan tenda

Sama halnya dengan ras vampire, ras lain pun juga ikut mendirikan tenda mereka masing-masing.

Beberapa ras muda seperti Zyla, Akiru, Rayven dan Yoshino berniat mencari kayu bakar dan beberapa buah-buahan untuk mereka buat cemilan