PROLOG

54 13 0
                                    

Cuaca pada pagi hari ini sangatlah cerah, membuat siapapun lebih bersemangat mengawali aktivitas seperti biasanya dengan penuh keceriaan.

Namun, lain halnya dengan Alina. Hari itu Alina tampak seperti orang yang tidak bersemangat. Mungkin karena hari ini adalah hari pertama dia sekolah setelah satu bulan penuh libur semester usai kenaikan kelas. Dia merupakan murid kelas XI SMA Tunas Bangsa ,Bandung. Hari ini adalah hari pertamanya dia menjadi siswi kelas XI, nilai yang dia peroleh sebelumnya di kelas X cukup memuaskan, walaupun tidak masuk 5 besar peringkat di kelasnya tetapi dia lebih bersyukur dapat naik ke kelas XI.

Alina mempunyai pacar bernama Rama yang satu sekolah dengannya. Sebelumnya mereka bersekolah di SMP yang sama dan kebetulan sekarang juga mereka bersekolah di SMA yang sama. Mereka sudah menjalani hubungan pacaran selama 2 tahun dimulai sejak kelas IX SMP.

Sebenarnya hari ini Alina bersemangat pergi ke sekolah, apalagi untuk bertemu dengan Rama. Tapi, hal yang membuatnya tampak tidak bersemangat dan murung adalah rasa kesalnya terhadap ayah dan ibunya. Alina merasa kesal kepada ayah dan ibunya karena selama satu bulan penuh liburan kemarin, Alina tidak pernah diajak berlibur bersama mereka, alasannya adalah ayah dan ibunya tersebut sibuk bekerja.

Ayah Alina pernah berjanji kepada Alina untuk mengajaknya pergi berlibur ke Yogyakarta sambil menemui pamannya. Tapi, satu hari sebelum mereka hendak berangkat, ayahnya mendapat tugas ke luar kota dan akhirnya rencana liburan tersebut gagal total. Sebenarnya Alina bisa saja pergi berlibur bersama ibunya, namun ibunya terlalu takut harus berpergian jauh tanpa ditemani oleh suaminya.

Yang menambah kekesalan Alina adalah selama hari libur tersebut tidak pernah ada satu orang temannya yang datang menemui Alina untuk mengajak bermain atau sekadar hanya mengobrol. Bahkan Rama, pacarnya pun tidak pernah mengunjunginya karena  sedang berlibur ke Surabaya bersama keluarga besarnya.

Bayangkan saja, seorang Alina harus berdiam diri di rumah selama satu bulan penuh tanpa berlibur.

Huuh,,,Menyedihkan.

Alina bernama lengkap Alina Cakrawati. Menurut orang tuanya nama Alina memiliki arti Cemerlang. Sedangkan nama kepanjangannya diambil dari nama orang tuanya. Ayahnya  bernama Cakra Wijaya yang biasa disebut Pak Cakra, dan ibunya bernama Rahmawati yang biasa disebut Bu Rahma.

Kedua orang tua Alina berasal dari daerah yang berbeda. Pak Cakra berasal dari Yogyakarta, sedangkan Bu Rahma berasal dari Bandung. Keduanya bertemu ketika Pak Cakra bekerja disebuah perusahaan di Kota Bandung tersebut. Dan akhirnya setelah menikah Pak Cakra pun memilih untuk tinggal di Bandung sampai saat ini.

Alina adalah anak semata wayang mereka. Alina memang anak yang manja, dan sedikit kekanak-kanakan. Walaupun usianya  sudah menginjak 17 tahun, tapi sifatnya masih seperti anak-anak. Tetapi meskipun begitu, Alina sebenarnya adalah anak yang baik hati, dan bahkan pemberani.

Lain halnya dengan Rama Aditya Nugraha, atau biasa disebut Rama. Pacarnya tersebut mempunyai kepribadian yang mandiri, dewasa, pintar, dan baik hati. Rama merupakan salah satu dari siswa-siswa pintar di sekolahnya. Karena kepribadian nya yang baik tersebut dia dipilih menjadi pengurus OSIS di sekolahnya.

***

Terimakasih sudah membaca

Love MemoryTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang