#8 Contact Name

30 6 2
                                    


*********

"Don't forget to Smile:)"

***********


Hari jumat seperti biasa Airin pulang kerumah lebih awal, karena ia hanya memiliki dua matkul hari ini. Dengan riang Airin berjalan diiringi lompatan-lompatan kecil menuju parkiran untuk mengambil motornya.

Airin harus pulang sendirian, karena sang kembaran tidak ada jadwal kuliah hari ini. Dengan gesit dia melajukan motor kesayangannya untuk pulang kerumah. Membayangkan bagaimana dingin kamar, guling yang sudah menunggu nya dengan selimut serta alunan musik ballad yang mengalir halus membuat nya ingin cepat sampai dirumah dan segera tidur.



Sesampainya di rumah, Ai berlari ke lantai atas untuk segera masuk ke kamarnya, namun langkahnya terhenti saat melewati kamar sang kembaran yang pintunya sedikit terbuka. Ia memutuskan untuk melihat apa yang sedang dilakukan sang kembaran.


"Assalamualaikum Kirei"

Ucapnya sambil menyembulkan kepala kedalam kamar Kirei.


"Waalaikumsalam Airin"

Jawab Rey sambil mengalihkan perhatian nya dari laptop yang sedari tadi ada di pangkuan.


"Tumben kesini, biasanya pulang kuliah langsung masuk kamar" imbuh Rey.


"Mau main boleh dong, boleh lah. Yaudah makasih." Jawab Ai sambil masuk dan menghempaskan tubuhnya di samping Rey yang sedang duduk bersila.


"Dih kebiasaan monolog nih bocah" Rey memutar matanya malas.




Sekian menit berlalu tak ada percakapan yang terjadi diantara keduanya, Ai yang bosan pun mulai mengganggu Kirei.


"Rey, gue mau tanya dong" ujar Ai


"Tanya apa?" jawab Rey, masih terfokus pada laptopnya.


"Kenapa kaca sepion ada dua?"


"Hah? Ya dua biar bisa liat kanan-kiri lah"


"Salah dong, soalnya kalo Cuma satu kaca SEPIAN!! HAHAHA!! Aduh gila lucu bgt gue" Tawa Ai terbahak-bahak.


"Apadah bocah, receh banget heran." Ucap Rey jengah.


"Eh, eh lagi Rey, Siapa nama pacar Justin Bieber yang dari Jepang?"


"Lah gue baru tau si Justin pernah pacaran sama orang Jepang. Emang ada?"


"Ada ih! Namanya SELENA GOMEEEEEN!! WKQKQK. Aduh sakit perut gue."


"Iya serah elu dah, sebahagia lu aja dah ya." Ujar Rey tak mempedulikan Ai yang masih tertawa. Bahkan Kirei tidak paham dimana letak kelucuan nya, kenapa si kembaran bisa tertawa selepas itu. Ewhh humor Ai memang kampungan.


"Rey" panggil Ai lagi.


"Apalagi sih Airiiiiin, ya tuhaaaan. Kamu nyebelin banget loh hari ini." Kesal Rey


"Wkwkwk ih, gaasik masa gitu aja kesel sih Rey. Rileks dong rileks. Nih gue ada pertanyaan lagi nih. Kenapa kepiting namanya harus ditulis lengkap?"


"Kenapa emang? Gatau gue."


"Soalnya kalo ga lengkap jadinya KEPOTONG!! WKWKK ANJIIIR HAHAHAH-"


"Astagaaa, makin jadi nih bocah ya. Gabut banget apa ya? Nih-nih main handphone gue aja nih sebel gue dari tadi dengernya! Ini tugas gue musti dikumpul besok senin dan lu gangguin mulu kesel gue. Udah diem main hp aja jangan banyak omong." Kesal Kirei sambil melempar hp nya kearah Airin.


"Eh--- siap bos wkwk, gini kek gue jadi ada kerjaan wkwkwk." Ujar Airin sambil mengambil HP Kirei dan mulai memainkaan nya.


Airin sibuk mengotak-atik handphone Kirei yang ada di tangan nya, main games, bosan. Lalu pindah membuka akun sosial media milik si kembaran dan membajaknya dengan mengupload foto selfie miliknya, tak lupa membuat insta story disertai caption alay. Menscroll twitter juga sudah, tapi dia masih bosan.


Sampai akhirnya Airin membuka kontak yang ada di Handphone Kirei. Ia penasaran siapa saja nama-nama yang ada di dalamnya. Membaca semua nama-nama kontak yang ada, hingga matanya menangkap namanya sendiri.

Iya, namanya dikontak Kirei hanya "Airin". Ai mengkerutkan alis tidak suka, kenapa kembaranya ini datar sekali tidak ada manis-manisnya. Bahkan nama Kirei di Handphone nya ditulis dengan tambahan emoticon lucu, tapi namanya di Handphon Kirei tidak.


"Reeeey!! Ah sebel deh gueeee!!"


"Apalagi sih, baru aja diem udah rame lagi."


"Ini nama gue kenapa ditulis Airin doang dikontak lu!!" protes Ai sambil menunjukkan Handphone kehadapan Rey.


"Lah emang nama lu Airin kan? Salahnya dimana coba?" jawab Rey bingung.


"Ya tambahin emot apa kek! Nama lu aja ada emot nya di Hp gue!"


"Astagaaa! Emot doang dipermasalahin sih elah, nih gue kasih emot nih! Tuh udah! Puas?"


"Eheehe, gitu dong. Kan jadi sayang." Cengir Ai sambil berusaha memeluk Rey.


"HEH!! GAUSAH PELUK-PELUK JUGAA ANJIIIR!! GELI GUEEEE! ASTAGAAAA!!"













*********

Thank You

I Love You

*********




20-Maret-2019



[Side Story] Twins of AssegafTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang