rintik yang membasuh bumi
perlahan terbenam dalam genang kenang
akankah kau memilih berteduh?
kemari,
bersamaku membiaskan jernih bayang
mengawang angan dan melagukan harmoni
mengejar aliran yang beriak,
sapalah ranting yang berayun,
yang berbaik hati menuntun
tak perlu takut akan hanyut
tak perlu malu untuk menyambut
kemari,
bersamaku menghayati asa kehidupan
09032019
KAMU SEDANG MEMBACA
ekspresi
PoetryDimulai dari pemilihan aksara yang membentuk kata abstrak dan dirangkai sedemikian rupa hingga terbentuklah kalimat-kalimat yang memuat ilusi. Kelihatannya terlalu hiperbola. Yah, sekiranya tulisan ini ; 80% imaji 18% harapan 2% nyata Sangat menerim...