Between Our Story

chapter 6

Hai balik lagi sama sahiraku pada kangen gk nih ? 😘😘

Maap yak baru bisa update sekarang dari...2 bulan yang lalu yak? Aduh...maap banget yak 😣😣ternyata tidak yang seperti dibayangkan dari kemaren aku banyak tugas 😫
dan juga gk ada waktu😖
sama kehabisan ide😱
ya jadi begitulah dan juga... Kemaren-kemaren aku malas banget buat ngetik 😬jadi so.. Ya gitulah makanya kasih like vote komen dan sesuatu yang positif supaya aku bisa semangat dan ini kebetulan lagi lenggang lenggangnya jadi aku ngetik aja sekarang yaudah lah dari pada banyak ba bi bu kita mulai lagi perjalanan kisah cinta klasik nya
*
*
*
*
❤❤❤

James pov

Setelah selesai membeli bahan makanan Akupun berjalan kembali menuju rumah ,seketika insting pencuri ku menyala menandakan ada yang mengikuti ,jalanan memang ramai jadi aku tidak terlalu memperhatikannya,  akupun  berusaha mengecoh siapa pun itu tanpa mengetahui siapa itu sampai
Aku berhenti pada salah satu penjual koran dan melihat pantulan kaca cembung yang biasa diletakkan di persimpangan ,ku menunggu dan benar saja

Ada seorang laki laki berjubah hitam dengan tudung mengikuti ku ,tapi aku tidak menghiraukan pura-pura tidak tau ,akupun langsung pergi dengan berjalan cepat melewati orang-orang ,menyelip menabrak apapun itu untuk mengecoh ,tetapi laki laki tersebut tetap mengikuti , rumahku berjarak 75 meter lagi ,akupun menambah kecepatan ,setengah berlari
Aku tidak khawatir jika dia preman tapi aku menghawatirkan jika dia adalah orang kerajaan

10 meter lagi aku menambah kecepatan ,orang itu juga sudah ketinggalan setelah tidak sengaja menabrak seorang nenek-nenek dan menumpahkan seluruh barang bawaannya

"Finnaly" ujarku dan langsung membuka kunci dan masuk ,dan aku langsung menutup pintu
"Ha...hah..."setengah ngos-ngosan
"Astaga,tidak adakah hari yang tenang untukku"
Sambil berjalan menuju dapur,setelah sampai akupun langsung menata barang-barang dan bersiap memasak sambil memegang pisau masak

"Hei !" Ujar seseorang mengagetkanku Akupun tersontak dan sedikit loncat sambil memutar badan dan dengan refleks aku melempar pisau masak yang aku pegang,tapi dengan sigap orang itu menghindar dan pisau itu menancap pada lemari kayu
"Astaga ! ,seriuosly ?! You just throw that knife ? ,i can get kill because of you,bro!" Protes orang tadi

Dengan setengah kaget aku masih berusaha menetralkan jantungku gara-gara dia
"Fuck you fred ! Akhh...sial kau membuatku jantungan bodoh ,hampir aku membunuhmu !" Protesku membalas

"Hmm...kau tidak menyadari kehadiranku ?" Tanya fred dengan tampang polosnya
"Tidak !, darimana kau bisa masuk ?!"
Tanyaku dengan nada marah

"Hey c'mon ,dont be mad. Aku masuk dari jendelamu ,kau tidak menutupnya? , lagian kau juga mengagetkanku kau masuk tiba-tiba dan membanting pintu,apa yang terjadi  pada pagi hari yang cerah ini?, apa cewek-cewek itu mengejarmu lagi?" Rayu fred kepada ku

Aku pun terdiam berusaha mencerna apa saja yang aku alami pagi ini ,semuanya datang diwaktu yang relatif singkat,setelah mencerna semuanya akupun menjawab

"Aku bertemu dengan putri valerie ..."
Belum aku melanjutkan tapi fred sudah diluan memotong
"What?!kemarin kau bertemu red hood sekarang kamu bertemu sang putri kerajaan?! OH MY GOD!"

"Hei kecilkan suaramu bodoh ! Bukan hanya itu..."aku menggantungkan perkataanku

"Apa ?, apa dia menciummu?" Tanya fred dengan penasaran dan antusias
"Hah...apa? Tidak...tidak bukan itu" balas ku dengan terbata-bata tapi dengan nada yakin
Aku pun melanjutkan perkataanku
"Tadi aku sepertinya diikuti..."