✿ Sincerely, Yours ✿ [KTH]

⚜️5️⃣⚜️

➳So you think you can love me and leave me to die?
(Queen-Bohemian Rhapsody)
~ ✭~

Long chap!

Selasa, lupa tanggal brp ehe..

Ingat rutinitas Yunyeong di sekolah?

Datang telat-dihukum/lolos-belajar-istirahat-belajar-istirahat-belajar-waktunya pulang/ekskul-ketemu Taehyung-pulang ke rumah.

Ya, kecuali hari Senin dan Rabu. Taehyung les didua hari tertentu itu, tapi kadang juga mereka sempat bersosialisasi.

Untuk hari ini, mereka sempat bertemu. Tapi kali ini Yunyeong tidak berdua dengan Taehyung, ia membawa teman sepergaulannya yang satu kelas dengan dirinya yang sangat menyebalkan, dengan posisi duduk mereka bertiga sekarang teman Taehyung duduk berhadapan dengan Yunyeong sedangkan Taehyung sendiri persis disamping Yunyeong dilantai lobby yang sepi.

Bagaimana tidak? Bermain game kartu UNO hanya berdua dengan teman Taehyung yang bernama Guan Chong -karena Taehyung menolak ikut- dengan kartu masing-masing tiga puluh lima dan dia selalu melakukan cheat tapi saat Yunyeong yang melakukannya, ia dikatakan kalah.

Dan Taehyung? Hanya terkikik bagaikan kuntilanak yang bergelantungan dipohon sambil mengambil tangan kiri Yunyeong  dan menyembunyikannya atau sekedar memainkannya, membuat sang pemilik tangan menghela napas sabar karena kesusahan main dengan satu tangan dan menahan umpatan.

Namanya juga adek kelas yang baik, masih sopan.

Pshh apaan si elah, males banget, gerutunya dalam hati.

Akhirnya karena tidak tahan dia pun akhirnya menaruh kartu miliknya dilantai dengan kesal "Ah, udahlah, males gue mainnya."

"Lah, ngapa? Gegara kalah terus ya maen ama gue?" Lalu Chong tertawa hampir terpingkal. Taehyung masih memainkan tangan orang disampingnya.

"Bacot" gumam Yunyeong sambil menatap Chong tajam, "Lu juga, ngapain sih mainin tangan gue?" Katanya sambil menoleh ke Taehyung dengan raut muka yang terlihat sedikit jengkel.

Taehyung berhenti memainkan tangan Yunyeong dan bukannya melepaskan tangannya, justru ia malah lagi-lagi menyembunyikan dibelakang punggungnya lalu menoleh ke arah Yunyeong dengan cengiran khas miliknya.

Yunyeong hanya bisa menghela nafas, pasrah.

"Yodahlah kalo gitu, gue mesen gojek ae dah" kata Chong yang akhirnya juga pengen pulang.

"Yaudah, byee Chong" kata Taehyung yang melihat Chong bangun dari posisi duduknya dilantai.

"Tiati" ucap Yunyeong singkat langsung merapikan kartu-kartu yang berserakan. Fyi, kartu UNO yang dipakai adalah kartu kepunyaan kelasnya dan dia yang bertugas-walaupun tidak diberi- untuk menjaganya dan membawanya.

Si Taehyung ngeliatin gue doang lagi, padahal didepan mata, huh, dia mengumpat lagi entah yang keberapa kali hari ini. Ia juga sempat tarik-tarikan tangan karena Taehyung yang entah kenapa malah tidak mau melepaskan tangannya dan akhirnya Yunyeong mencubit tangan Taehyung dan ia pun melepaskannya.

"Oh iya, lu mau ngomongin apa sih kemaren?" Tanya Yunyeong sambil merapikan kartu yang tadi digunakan dan menaruhnya dalam kantong tasnya yang paling depan.