02

981 82 15
                                    

Sepulang ngerjain tugas, Azmi langsung pulang kerumahnya. Ia memarkirkan mobilnya dibagasi lalu ia segera masuk. Ia membuka pintu kayu berwarna putih tersebut, dan ia melihat sosok Uminya yang sedang nonton televisi.

"Assalamualaikum." Ucapnya saat memasuki rumahnya.

"Waalaikumsalam." Jawab Uminya yang tengah menonton tv.

Azmi kemudian segera duduk disamping Uminya dan mencium tangan Uminya. Hehe itu udah kebiasaan, baik saat pergi atau pulang pasti harus salim tangan sama orang tua dulu.

Setelah itu Azmi sedikit berbincang-bincang dengan Uminya, tentang kerja kelompok yang tadi ataupun tentang tugasnya disekolah.

"Gimana kerja kelompoknya tadi?" Tanya Uminya.

"Alhamdulillah lancar-lancar aja Umi." Jawab Azmi sambil menonton tv juga.

"Yaudah, kamu naik kekamar dulu mandi, kalau sudah mandi jangan lupa sholat terus turun buat makan malam." Suruh Uminya.

Kemudian Azmi pun segera menuruti perintah Uminya, ia pun naik ke tangga menuju kamarnya yang berada dilantai dua.

****

Saat ini Acha tengah berbaring ditempat tidurnya, ia berbaring sambil memainkan handphone nya. Karna orang tuanya belum pulang sebab masih ada kerjaan, sedangkan kakaknya masih ada jam kuliah, jadinya Acha sendiri dirumah.

Orang tua Acha memang super sibuk, pulangnya pasti selalu tengah malam atau pun kadang juga sering keluar kota atau keluar negri, semuanya pasti soal kerjaan, jadinya waktu Acha dan orang tuanya sedikit. Dan yang dirumah biasa nya cuman ada Acha, kakaknya dan Bi Ratih ( Pembantu dirumah Acha )

Acha memainkan ponsel nya, ia membuka sosial media miliknya. Kemudian ia membuka grup chatnya dengan temannya namun tidak ada pesan yang masuk.

Karna bosan memainkan hp, ia pun mematikan ponsel nya kemudian beranjak dari tempat tidurnya.

Tingg ...

Saat ia mau beranjak dari tempat tidurnya, tiba-tiba ada pesan masuk.

RAFARDHAN
ACHA.

ACha mengerutkan keningnya, melihat pesan Rafa yang masuk, karna gak biasanya Rafa chat Atha secara pribadi.

Athafshin : Iya?

RAFARDHAN
Em, Gue mau minta
m

aaf soal tadi.

Athafshin
gue udah maafin kok.

RAFARDHAN
Serius nih.

Athafshin
hm, asal jangan diulangi
lagi

RAFARDHAN
okee😌

Setelah melihat pesan terakhir dari Rafa, ia langsung mematikan ponselnya, kemudian membuka jendela kamarnya, ia keluar di teras. Acha memandangi langit malam yang indah, melihat bintang-bintang yang berkelap-kelip dan bulan yang memancarkan sinar indahnya, dan menikmati angin malam dingin yang menerpa wajahnya.

Kemudian Acha mengingat masa lalunya saat-saat orang tuanya yang selalu ada untuknya, saat Acha membutuhkan bantuan orang tua nya kalo malam untuk membantunya mengerjakan PR atau pun menonton tv bersama. Bukan seperti sekarang yang dimana orang tuanya serba sibuk mengurusi banyak pekerjaan.

Tokk...Tokk..Tokk...

Acha mendengar suara ketukan dipintunya, lalu ia pun segera masuk kembali ke kamar dan membuka pintunya.

"Kamu udah makan?" Tanya Kak Fattah, yang tengah berdiri didepan pintunya.

"Belum." Balas Acha.

"Yaudah, yuk turun kita makan Bi Ratih udah masak dari tadi." Ajak Kakaknya.

"Ashiiap." Uanda Acha sambil mengarahkan tangannya ke kepala membentuk horma. Kemudian ia pun segera turun ke bawah untuk makan malam bersama kakaknya.

***

Setelah mandi dan sholat magrib tadi, Azmi langsung keluar dari kamarnya menuju meja makan untuk makan bersama Umi dan Abinya.

"Tadi kerja kelompoknya sama siapa?" Tanya Abinya.

"Sama seperti biasa Abi." Ucap Azmi sambil menyeruput makannya.

Akhir-akhir ini memang Azmi, Rafa, Nisa, Acha, Nava, dan kayla. Selalu satu kelompok bareng.

"Hafalan qur'an nya jangan lupa untuk dihafal." Abi Azmi, selalu menyuruhnya untuk menghafal quran karna bukan berarti karena Azmi sudah tidak masuk pesantren hafalannya sudah tidak ada. Tidak. Ia tetap disuruh oleh Abinya untuk menghafal. Bukan hal yang salahkan.

"Alhamdulillah, masih selalu dihafal kok Bi."

"Udah, hafalnya jangan terlalu buru-buru juga, dipahami dulu baik-baik supaya gak gampang dilupa." Ucap Uminya.

"Iya Umi."

Setelah menghabiskan makanannya, Azmi segera pamit ke Abi dan Uminya untuk belajar dikamarnya.

"Kalau mau tidur, jangan lupa sholat Mi." Suruh Uminya.

"Iya Umi, insyaallah."

***

Gimana ceritanya?
Semoga suka yah😅, Maafkan kalo cerita ini gaje😅

Jangan Lupa Vote dan Komennya♥️🤗

Tetap Tunggu Cerita Selanjutnya Yah♥️♥️♥️😍😍

Cinta Dalam Diam  [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang