CHAP 3

170 25 2
                                    

Sokmin mengusap pelan surai rambut gadis yang masih terlelap itu. Gurat kelelahan nampak sekali terukir di wajahnya. Ia begitu bekerja keras mempersiapkan koreografi untuk kompetisi yang akan diikuti teamnya 3 hari lagi. Dan sepertinya kali ini dia justru harus kehilangan kesempatan tampil karena kondisi kesehatannya yang tidak memungkinkan.

Soonyoung perlahan membuka matanya dan mendapati dirinya kini ada di kamarnya. Dirasakannya sebuah tangan besar menggenggam tangannya erat, sementara tangan lain tengah mengusap lembut ujung kepalanya.

"kau sudah bangun?"

"kok aku ada di kamar, by?"

"tadi setelah kau pingsan, kuputuskan membawamu pulang. Dokter Ha sudah memeriksamu, sepertinya hb mu turun drastis lagi. kau perlu cek lab besok untuk memastikan. Aku sudah uruskan surat ijinmu, sementara beristirahat totallah seminggu ini."

"........"

"soonyoung ah~~"

"iya by, maaf sudah membuatmu khawatir. Kupikir masih akan baik-baik saja sampai kompetisi berakhir. Akan kuhubungi Jun nanti untuk mencari pengganti dan mengatur ulang formasi."

"kau bagaimana?"

"tak apa... namaku akan tetap tercatat sebagai koreografer timku." seokmin tersenyum mengacak sayang rambut soonyoung ...

"uhmm~ btw, bagaimana kau membawaku tadi? Apa tidak ada yang mencurigaimu waktu membawaku?"

"aku minta bantuan jihoon. Lagipula kalaupun mereka curiga, mana sempat aku mempedulikannya. Lihat saja mukamu seperti vampir kekurangan darah." Soonyoung terkekeh... Menarik tangan seokmin, memberinya tanda untuk duduk disebelahnya

"lalu dimana jihoon sekarang?" soonyoung melingkarkan kedua tangannya di pinggang seokmin...

"baru saja dia pulang. Sepertinya dia sedang sibuk mempersiapkan lagu-lagu baru untuk comeback grup vertent"

Soonyoung tersenyum mengangguk...tangannya menjulur memberi tanda ke arah seokmin "by, peluk..."

"aigoo begini kau selalu mengataiku bayi besar?" seokmin merengkuh tubuh yang masih nampak lemas itu ke dalam pelukannya.

"yhaa! Ini kan karena aku sakit!" protesnya

"kkkk~ apa kau lapar hmm?"

Soonyoung mengangguk

"kajja aku sudah membuatkanmu bubur dan sup mandu. Kau juga harus meminum obatmu " seokmin segera membridal tubuh gadis itu ke ruang makan .....

...

-- FLASHBACK PAGI ITU --

/TOK TOK TOK!! /

Seseorang mengetuk keras ruangan Seokmin dan kawan-kawannya. Ketiga pria yang berada didalamnya kini saling bertatapan bergantian.

"Tumben sekali ada orang mencari kita di jam pelajaran seperti ini?" minghao nampak heran.

Mingyu segera berdiri dan berjalan menuju pintu...

/ceklek/

"s saem" ujar gadis dibalik pintu dengan nafas terburu

"nde? Kau ada perlu apa?"

"Seokmin ssaem, apakah dia ada di dalam?" Mingyu mengangguk dengan masih menunjukkan ekspresi heran.

"bisakah saya masuk?"

"uhmm masuklah." tanpa menunggu lebih lama, Wonwoo segera menerobos pintu setelah dipersilahkan, melewati mingyu yang masih berdiri mematung.

"seokmin ssaem!" Soonyoung pingsan!"

you're the reasonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang