Kheyana

...5...

Malam ini khey kembali makan malam bersama bi imas,  ia tidak tau menau tentang urusan ke 2 orang tuanya.

Khey sedang memandangi langit langit kamarnya,  terputar di otaknya!  Seorang laki laki tadi

Hingga khey berniat untuk membuka laptopnya

@legen
"maaf ya"

@angela
"untuk? "

@legen
"semuanya"

@angela
"aku gk papa kok"

Khey berfikir keras, kenapa dia minta maaf?  APa tadi khey sempat marah?

Khey menutup laptopnya,  dan menyimpannya di nakas kamarnya,  ia mengeluarkan buku dan pulpen,  ia menulis lirik lagu yg mengisahkan pertemuan mereka tadi

"suatu hari,  kita bakalan nyanyiin lagu ini bareng bareng" gumam khey melihat tulisannya yg belum selesai membentuk sebuah lagu

Khey membaringkan tubuhnya dan mulai memejamkan matanya

Sreekk srekkk
Suara seseorang yg sedang membuka jendela, hingga menampakkan matahari yg masih malu malu untuk keluar

"bunda? " tanya khey memastikan

"iya nak?,  udah bangun?,  ayo cepetan mandi" ucap bundanya dan langsung keluar ke kamarnya

Khey kebingungan melihat sikap bunda nya, kok tumben bunda gak cium aku?  Apa bunda lupa ya?  Ah sudahlah!  Aku kan sudah besar.

25 menit berlalu,  khey melihat jam menunjukan pukul 06.45,khey sudah rapi dengan pakaian rumahannya, dan langsung turun untuk sarapan karena hari ini hari minggu

"pagi bun yah" ucap khey yg mulai duduk di meja makan

"pagi nak" jawab serentak ke2orang tuanya

"bun, kemaren ada urusan apa?  Kok pulangnya malem? "  tanya khey menyelidik

" biasa di kantor" jawab riska santai dan melanjutkan makannya kembali setelah mendapat anggukan dari putrinya

"bi imas?  Bi imas mana? " tanya lagi khey yg menghentikan suapan nya

"bi imas ke super maket beli makanan ringan buat kamu ngemil" jawab ayahnya

"tumben nyuruh bi imas" gumam khey sambil menganggukkan kepalanya

" nak setelah kamu beresin,  bunda sama ayah nunggu di ruangan ayah ya" ucap riska kepada khey yg sedang membereskan meja makan dan mengangguk

Tok tok tok!
"yah khey masuk ya" ucap khey yg langsung masuk setelah mengetuk pintu

Terlihat ke2 orang tuanya yg sedang duduk berdampingan

"duduk sini nak" ucap bundanya sembari menunjukan kursi yg kosong

"ada apa yah bun? " tanya khey setelah duduk

"ayah sama bunda rencana mau ke luar negeri nak" ucap atahnya

"ke luar negeri?" ucap khey yg kaget
"ngapain? " terusnya masih dengan suara tinggi