...1...

17 6 4
                                    

Mobil merah milik kheyana memasuki parkitan sekolah,  yang posisinya di samping sekolah lain,  yang kebetulan posisi sekolah kheyana bersebelahan dengan sekolah Artika.

Kheyana adalah putri sulung dari riko dan riska, nama lengkapnya kheyana tilla thabrani.

Kheyana yang mulai turun dari mobilnya, kemudian mulai berjalan menuju gerbang sekolah dengan santai,  karena jam masih menunjukkan pukul 06.35, mungkin porsi di sekolah sma wijayakusuma, orang yang datang jam segitu hanya untuk orang-orang yang rajin.

"hay kheyy" ucap seorang osis yang sedang berjaga di gerbang, yang juga salah satu teman kheyana

"hayy" jawab kheyana sambil berjalan dengan senyum yang melebar di wajahnya

Kheyana termasuk anak yang pintar di sekolah nya,  bahkan bukan hanya pimtar,  ia cantik. Ia juga ramah pada semua orang, walaupun wajahnya sedikit jutek,  hingga ia di takuti oleh beberapa adik kelas yang belum terlalu kenal dia.

Tiba di kelas,  khey duduk di tempatnya yang berada di depan dekat pintu

"khey kopsis yu,  laperrr" ucap syela teman duduknya

"gua gak mood syel,  lo aja sendiri" jawabnya dengan muka yang sedikit lesu.

"ih ayoooo kheyyy" ucap syela sambil menarik tangannya, dan sedikit memaksa

Khey malas,  karena semalam ayahnya marah padanya, hingga ia terus memikirkan kejadian itu,  dan membuat khey malas.

Tapi karena syela memaksa dengan terpaksa khey pun mengikuti keinginan temannya itu.

Di perjalanan menuju kopsis, kheyana terlihat seperti orang sakit, wajahnya pucat, karena ia semalaman nangis tak henti-henti.

Karena khey sedang malas senyum, hingga ia menundukkan wajahnya agar tidak terlihat jutek,  hinggaa..

Bughh!!
Ia terjatuh karena tidak melihat bahwa di depannya ada batu besar.

"kheyy lo gak papa" syela dengan muka khawatir, dan mata yang membulat,  melihat darah yang keluar dari kakinya, dan melihat khey yang sudah tak sadarkan diri,hingga ia mencoba meminta tolong kepada orang yang berjalan

"ka boleh minta tolong gak? Temen saya jatoh,  dia pingsan" ucap syela pada seorang cowo.

"ka plisss,  dia butuh pertolongan" terusnya

Mata syela kini membulat ketika melihat,  lelaki itu langsung menggendong kheyana tanpa menjawab perkataan syela.

"lo mau diem aja" lelaki itu dengan suara dingin, yang sedang memperhatikan syela.

"ng-ngak ka,  ayo ka bawa ke u-ks" syela sedikit kaget, ketika melihat wajah lelaki itu yang mengetahui bahwa dia sedang ngelamun.

Tiba di uks,  di baringkan nya kheyana di kasur uks dan mulai diobati oleh kaka kelas itu,  dan melapisi luka kheyana dengan perban.
Hanya melongo yang syela lakukan,  setelah melihat aksi si gantengnya yang mengobati kaki kheyana dengan telaten

"gua duluan,  jangan lupa jagain temen lo, luka nya masih basah" lelaki itu sambil berjalan,  dan kini tubuhnya hilang menjauh dari uks

"i-iya ka, ma-ka-sih" syela sangat mengagumi lelaki itu, hingga membuag dia terbata-bata

"syel,  gua dimana? " kheyana yang mulai sadar dan kini berbaring di kasur uks dengan luka di kakinya yang kini di lapisi perban

"lo di uks khey" masih memperhatikan pintu uks,  dan mencari lelaki tadi.

Kheyana Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang