Setelah ibu Andipati ngobrol dengan bang Jack yang tak lain adalah ayah Andipati. Tentang Andipati yang ingin membawa motor sendiri ke sekolah, bang Jack sangat setuju karena ia tidak usah mengantar anak semata wayangnya ke sekolah.
Tapi ibu Andipati masih tidak setuju karena ia takut anak semata wayangnya, kecelakaan, dibegal, dan hal-hal mengerikan lainnya."Takut dibegal?" bang Jack tertawa kecil
"Siapa yang berani membegal anakmu, ma. Jika ada yang berani maka bisa dipastikan orang itu tidak akan tenang apalagi jika masih tinggal di Bandung." bang Jack berkata dengan mantap dan diikuti tertawa kecilnya
"Iya deh mama percaya sekarang, tapi masih sedikit khawatir pa." ibu Andipati masih belum mengizinkan.
"Mama gak usah khawatir tenang aja, kan ada Allah." bang Jack menjelaskan
Setelah beberapa lama dibujuk oleh bang Jack akhirnya hati ibu Andipati pun luluh.
Dan salah satu alasan lagi kenapa bang Jack sangat setuju jika Andipati membawa motor ke sekolah. Karena bang Jack adalah seorang ketua club motor yang lumayan besar di Bandung.
Dan ia hafal betul bahwa Andipati tidak akan ugal-ugalan tidak akan balapan liar, karena ia juga semasa SMA nya sudah bisa mengontrol emosinya diatas motor.
Bang Jack adalah sosok yang sangat disegani dan dihormati oleh club motornya maupun club motor lain walaupun disegani dan dihormati tetapi bang Jack tidak lupa akan kewajibannya beribadah kepada Allah. Perawakan bang Jack, tinggi, berotot, brewokan dan selalu memakai jaket kulit hitam berlogokan pria tua yang sedang merokok.~~~~~~~~~~
Setelah mendengar kata dari ibunya bahwa Andipati diizinkan membawa motor ke sekolah. Betapa senangnya Andipati saat itu, sampai memukuli tembok yang tidak bersalah beberapa kali. Ya itu adalah kebiasaan aneh Andipati ketika senang."Andipati...Andipati......" gumam ibu Andipati sambil menggelengkan kepala.
~~~~~~~~
Setelah seminggu sekolah di sekolah barunya, Andipati pun sudah terbiasa dengan membawa motor ke sekolah dan, ah..ini yang paling males Rosie Satyfa masih saja seperti dulu. Tidak ada perubahan yang signifikan.
Hari senin bulan agustus tahun 2014 tanggal 7 pun telah tiba. Hari itu tidak ada yang spesial, tapi hari itu hari senin!
Namanya juga hari senin kan pasti semua siswa di seluruh Indonesia males dengan hari senin.
karena kemarinnya libur dan besoknya harus sekolah? atau karena ada upacara mungkin. Apakah siswa bisa berdamai dengan hari senin? tentu saja bisa dengan cara mereka masing- masing.
Ya karena hari itu hari senin Andipati pun bergegas memanaskan motornya (V*spa matic sprint) dan meminta dibuatkan lebih bekelnya.
Sesampainya di sekolah Andipati memarkirkan motornya di basement sekolah, dan bergegas menuju kelasnya, sesampainya di kelas Andipati melihat ke arah Rosie Satyfa lalu tersenyum,senyuman Andipati dibalasl oleh Rosie Satyfa dengan malu-malu sehingga pipi Rosie Satyfa memerah.
Jam pun menunjukan pukul 09.00. Berarti waktu istirahatpun telah tiba. Ketika Rosie hendak berdiri untuk pergi ke kantin tiba-tiba Andipati berbicara."Eh...Ros." ujar Andipati ragu dan ia siap jika Rosie menyeringai lagi seperti dulu dan menerkamnya.
"apa?" jawab Rosie jutek
"Ini,ma....makan disini aja aku bawa bekel lebih kok, itung-itung hemat uang kan." ujar Andipati
"Kamu kira aku gak punya uang hah?" jawab Rosie sedikit ngegas
"Eh..bukanya gitu Ros, ini ibu aku emm iya ibu aku nyuruh bagi makanan ke temen sebangku aku katanya." jawab Andipati berbohong
"Ohh, yaudah deh." Rosie mengiyakan tawaran Andipati
Bersambung......
~~~~~~~~~Tunggu kelanjutannya...
Terima kasih sudah membaca cerita absurd ini wkwkw, jangan lupa vote ya. Terimakasih
KAMU SEDANG MEMBACA
LABIL
Historia CortaCerita ini mengisahkan kehidupan seorang remaja tanggung yang amat labil dengan sikapnya terkadang ia ingin seperti seorang petarung dan terkadang juga ia ingin menjadi orang yang beriman. Dan apakah Andipati akan mendapatkan cinta sejatinya di...