LDR

27. Ini yang Pertama

Mereka sudah selesai dengan makannya. Syla dan temannya juga sudah ada di villa yang ada di gang sebelah. Tidak terlalu jauh dari kontrakan pacar mereka.

"Kok pacar gue beda ya?" Ucap Clayna terheran sendiri.

"Maksud lo?" Tanya Arsha.

"Dia ngusap kepala gue dong." Kata Clayna mengusap-usap kepalanya juga.

Ketiga temannya bertatapan seolah bertanya emangnya ada yang salah?  Mereka memandang Clayna dengan penuh keprihatinan.

"Lo kayakanya kurang waktu berduaan sama si Ranvi deh." Kata Kinan menepuk pundak Clayna.

Ketiga temannya langsung pergi ke kamar masing-masing. Ada tiga kamar Kinan dan Clayna memutuskan untuk tidur sendiri. Mereka beristirahat sejenak sambil menunggu sore tiba. Clayna memulai aktivitasnya dengan joging disore hari.

"Wei Clayna." Panggil Nino di depan kontrakannya.

"Kenapa?" Tanyanya.

"Masih aja joging sore." Ucap Nino.

"Lah kok tau sih Kak?" Tanya Clayna.

"Ranvi pernag cerita kalo dia sering nemenin lo joging sore." Jawab Nino.

Clayna ber O panjang dan melanjutkan jogingnya. Dia segera mandi setelah sampai dan mengambil sisa makan tadi siang di oontrakan pacarnya.

****

Mereka jalan-jalan dimalam hari menikmati indahnya kota bandung. Mereka juga memutuskan untuk makan malam di luar saja sekalian ngedate. Jadi mereka naik mobil. Eeiittss tidak dengan Clayna dan Ranvi. Mereka naik motor. Clayna suka dengan udara malam.

"Aku lebih suka naik motor dari pada mobil." Katanya sambil menikmati segarnya udara malam dengan mata terpejam.

"Aku suka apapun yang kamu suka." Kata Ranvi membuat Clayna tersenyum tipis. Ranvi tersenyum dibalik helm teropongnya setelah melihat senyum Clayna dispion.

"Lihat deh so sweet kan." Kata Arsha sambil menoleh ke belakang. Dia naik mobil bareng Kinan dan Syla.

"Tau gitu gue yang naik motor njir." Protes Kinan iri.

"Ini udah kesepakan Nan, lo yang minta kan." Kata Syla pada Kinan yang sudah cemberut.

"Iya sih, tapi gue jadi iri dong." Kata Kinan tambah cemberut.

Kinan sekarang merayu Angga untuk naik motor nanti saat pulang. Syla dan Arsha hanya menggelengkan kepalanya.

"Besok jam berapa ke kampus?" Tanya Syla pada Sheva yang sedang menyetir.

"Besok pagi bisanya jam sembilan." Jawab Sheva sambil menyodorkan permen. Meminta Syla membukakan untuknya.

"Siangnya kuliah ya?" Tanya Arsha.

"Iya sayang." Jawab Nino mencubit pipi Arsha.

Mereka sudah memarkir mobil di salah satu mall di Bandung. Mereka menunggu Clayna dan Ranvi untuk naik ke lantai tiga. Ranvi memarkir motornya di lantai satu.

"Hallo Clay lo dimana?" Tanya Syla.

"Bentar lagi di lift." Jawab Clayna ditelfon.

Clayna keluar dari lift dengan tersenyum dan melambai pada temannya. Dia tampak tersenyum senang, jelas lah berdua naik motor bareng pacar.

"Oh iya kita kan kemarin belum sempat beli baju, sekalian aja gimana?" Tanta Syla.

"Terserah sih, yang jelas makan dulu aja."  Kata Clayna.