Pagi itu murid murid SMA Taruna Bangsa telah memadati Sekolah. Nia dan teman temannya juga begitu mereka tengah berkumpul dipinggir lapangan tepat nya dibawah pohon rindang yang selalu mereka jadikan tempat berkumpul
"Eh gue kepo deh sama murid baru nya" kata Rizka
"Apaan sih lo awas ya itu punya gue" kata zoya sewot
"Idiiiihhh gr amat" kata rizka tak kalah sewot namun setelah itu mereka malah saling menertawai
"Eh itu kan kak Devin" kata Febri saat melihat Devin berjalan ke arah ruang BK
"Dia ngapain ke ruang BK pagi pagi" tanya Annisa
"Mungkin ada masalah, kayak enggak tau kak Devin ajak" sahut Vina
Nia hanya termenung menunggu Devin keluar dari ruang BK namun sampai bel masuk kelas berbunyi Devin tak kunjung keluar
Dikelas
Nia tidak terlalu fokus terhadap pelajaran karena terus memperhatikan arah luar untung saja guru bahasa indonesia nya tidak galak sehingga dia tak takut kalau ketahuan tidak memperhatikan
"Eh lo kenapa sih gelisah amat" tanya Febri yang duduk disebelahnya
"Gue lagi mikirin kak Devin" jawab Nia sambil berbisik
"Kalok lo mau tau kenapa lo enggak chat aja"
"Dia enggak akan mau bales"
"Kan belum dicoba"
"Ya juga sih" kata Nia sambil merogoh HP ditasnya
Kak Devin🍃
Kak Devin
Lo ada masalah apa
Lo kenapa lama banget diruang BK
?????Read
Wajah Nia langsung cemberut karena Devin cuma ngeread chatnya.
"Tuh kan Feb cuma diread doang" kata Nia berbisik kepada Febri
"Lagi sibuk mungkin"
"Mungkin" kata Nia dan kembali meletakkan HP nya ditas
.
.
.
"Baiklah anak anak pelajarannya sampai disini dan kalian boleh istirahat" Kata Pak Ahmad lalu berlalu keluar kelasSemua murid dikelas Nia sekrang sudah berhamburan keluar kelas menyisakan Nia bersama teman temannya didalam kelas sedang berbincang bincang
"Eh eh kita ke MIPA 3 yuk" ajak Vina
"Emang disana ada apa?" Tanya Nia
"Kita liat murid baru ito loh" ajak Vina dengan semangat
"Enggak ada kerjaan amat sih, mending sekarang kita ke kantin laper nih" kata Rizka
"Hmm ya deh" kata Vina dengan lesu
Akhirnya Nia beserta teman temannya memutuskan untuk pergi ke kanti
Dikantin
"Untung masih kebagian tempet duduk" kata Annisa
"Eh siapa nih yang mau pergi pesen" tanya Febri
"Gue aja deh" kata Zoya dan segera beranjak memesan tanpa bertanya terlebih dahulu karena Zoya sudah sangat hafal makanan kesukaan teman temannya
"Tumben tu anak mau mesen biasanya mageran amat" kata Rizka bingung
Dan tanpa menunggu lama Zoya kembali dengan membawa makanan Yang dibantu oleh seorang cowok
"Eh eh zoya sama siapa tu" kata Nia sambil terus memperhatikan zoya
"Makasih ya kak" kata Zoya malu malu
"Iya sama sama" lalu cowok itu pun pergi kembali ke tempat duduknya yang berada tidak jauh dari tempat Nia dan teman temannya
"Eh itu siapa sih" kata Nia
"Enggak tau jugak tiba tiba, dia ngambil makan yang gue bawa terus bilang nya sih mau nolong, padahal gue udah bilang enggak usah" kata Zoya menjelaskan
"Itu kakak kelas ya" tanya Nia lagi
"Iya" jawab Zoya
"Nama siapa" kata Febri
"Mana gue tau" kata zoya terus makan
"Loh kalian enggak tau itu siapa" kata Annisa
"Emang lo tau" tanya Febri
"Kalok yang masalah kakak kelas gue enggak tau nama nya gue cuma tau itu tu yang lagi ketawa itu tu murid baru itu" jelas Annisa
"Ooo yang itu, widiihhh cakep kok" Kata Nia
"Lo suka" tanya Vina
"Eh yang bilang gue suka siapa, gue kan cuma bilang dia itu cakep udah itu doang" kata Nia
Setelah menyelesaikan makan, Nia beserta teman temannya pergi ke bawah pohon dekat lapangan...
"Eh itu kan anak baru sama kakak yang tadi" kata Nia saat melihat Murid baru tersebut sedang bermain basket dilapangan
"Oo iya iya" jawab Zoya
Tiba tiba bola basket tersebut terlempar ke arah Nia dan teman temannya dan mengenai Punggung Zoya, sehingga membuat mereka semua berlari ke arah Zoya
"Eh eh maaf ya tadi enggak sengaja" kata cowok tersebut
"Iya enggak papa kok kak" kata Zoya
"Eh gue bukan kakak kelas gue kelas 10" kata Cowok tersebut
"Ooo kalok gitu sama kita juga kelas 10" jelas Febri
"Iyaa kita tau kok kalian kelas 10 Mipa 1 kan" jawab cowok tersebut
"Kok kalian tau" tanya Rizka
"Pernah liat kalian dikelas" kata murid baru itu sambil tersenyum lalu kembali berlari ke lapangan basket diikuti dengan yang lain
"Eh eh ada yg kenal nama nama mereka gak" tanya Annisa
"Kalian mau tau sini biar gue yang jelasin" kata rizka dan mereka semua diam mendengarkan penjelasan Rizka
"Yang pertama tu murid baru nama nya
Fadil naufal eshaal dia kelas 10 mipa 3 dan ternyata dia punya kakak kandung disekolah ini nama nya Nawaf mihran eshaal kelas 12 mipa 1, terus kalok yang tadi ngelempar bola ke zoya itu nama nya
Ariz narayana kelas 10 mipa 3. Nah kalok yang ngebantu zoya bawa makanan tadi namanya kak Denis ashaz kelas 11 mipa 2. Terus itu tu kakak yang menang lomba kimia kemarin kak Zahir syahputra sama kak Zaky raize fathan mereka sama sama kelas 12 Mipa 4" jelas rizka panjang lebar"Eh kalok enggak salah mereka termasuk cowok cowok yang terkenal kan, apa lagi kak nawaf" kata Febri
"Iya ya jadi pengen gebet satu diantara mereka deh" celetuk Vina dan mendapatkan toyoran dari teman temannya
"Kok lo tau sih tentang mereka" kata Nia
"Gue tau nya dari Agung"
"Eh eh gue enggak tau Agung kelas berapa" tanya Zoya
"Nih biar gue kasik tau ya kak Alvaro itu kelas 12 Ips 3 sama kayak kak Devan, terus Agung sama Leo kelas 10 Ips 1, nah kalok kak Farrel kelas 11 BB, Kak Hideki kelas 12 BB sama kak Devin kelas 11 ips 3" jawab Rizka
"Ooo oke baru gue paham" kata Vina
.
.
.